Asep Sukmana Pastikan Hewan Kurban di Tasikmalaya Bebas Penyakit

Asep Sukmana Pastikan Hewan Kurban di Tasikmalaya Bebas Penyakit
Asep Sukmana Pastikan Hewan Kurban di Tasikmalaya Bebas Penyakit (ilustrasi/ist)
0 Komentar

sumedangekspres – Asep Sukmana Pastikan Hewan Kurban di Tasikmalaya Bebas Penyakit.

Plh Wali Kota Tasikmalaya, Asep Sukmana, memastikan bahwa hewan kurban yang beredar di Kota Tasikmalaya aman dari penyakit berbahaya. Pernyataan ini disampaikannya dalam pidato saat pelaksanaan salat Idul Adha di Masjid Agung pada Senin, 17 Juni 2024.

Asep menegaskan bahwa masyarakat tidak perlu khawatir dalam melaksanakan ibadah kurban tahun ini. “Pemerintah Kota Tasikmalaya telah berupaya keras untuk menekan penyebaran Penyakit Kuku dan Mulut (PMK). Alhamdulillah, berkat kerjasama kita semua, Kota Tasikmalaya kini bebas dari PMK,” jelas Asep.

Pemerintah Kota Tasikmalaya berkomitmen untuk terus membangun kota menjadi lebih baik, namun Asep menekankan bahwa upaya ini tidak bisa dilakukan sendirian. Menjamin keamanan dan kenyamanan umat dalam merayakan hari besar keagamaan adalah salah satu prioritas utama.

Baca Juga:Cacing Hati Ditemukan di Sapi Kurban Polres CiamisPemadam Kebakaran Tasikmalaya Tuntut Kejelasan Anggaran Pembangunan Kantor

“Maka dari itu, kami mengharapkan dukungan, peran serta, dan partisipasi aktif dari seluruh elemen masyarakat dalam setiap program pembangunan yang sedang berlangsung di Kota Tasikmalaya. Dengan dukungan bersama, kita bisa mewujudkan Kota Tasikmalaya yang Maju, Agamis, Kreatif, Mandiri, Unggul, dan Kreatif,” ungkapnya.

Asep juga mengajak semua komponen masyarakat untuk memperkuat koordinasi dan komunikasi antara Pemerintah, Forkopimda, tokoh agama, tokoh masyarakat, dan seluruh elemen masyarakat lainnya. Hal ini penting untuk memastikan bahwa semua pihak dapat saling memberi kontribusi demi kemaslahatan bersama.

“Pada kesempatan ini, saya mengajak seluruh masyarakat untuk ikut berperan aktif dalam mensukseskan penyelenggaraan Pilkada serentak tahun 2024. Ini adalah pesta demokrasi terbesar dalam sejarah Indonesia, yang diikuti oleh 37 provinsi dan 508 kabupaten/kota di seluruh Indonesia,” ungkapnya.

Untuk menjamin bahwa hewan kurban di Kota Tasikmalaya bebas dari penyakit, Pemerintah Kota Tasikmalaya telah melakukan berbagai langkah preventif. Upaya ini melibatkan koordinasi yang ketat antara berbagai pihak terkait, termasuk dinas peternakan dan kesehatan hewan.

Pemeriksaan rutin dan penyuluhan kepada peternak telah dilakukan untuk memastikan kesehatan hewan. Pemerintah Kota juga menyediakan layanan pemeriksaan kesehatan hewan secara gratis menjelang hari raya kurban. Ini adalah langkah penting untuk mencegah penyebaran penyakit dan memastikan bahwa hewan yang disembelih benar-benar sehat.

0 Komentar