sumedangekspres – KPK kembali tangkap satu orang yang diduga sebagai salah satu tersangka dalam kasus korupsi di Maluku Utara yang menyeret nama Eks Gubernur, Abdul Gani Kasuba.
Dari informari yang diperoleh, tersangka ini berjenis kelamin lelaki. Dia tiba di Gedung Merah Putih, KPK, pada hari Selasa, 16 Juli 2024, sekitar pukul 20.42 WIB.
Akan tetapi, Tessa Mahardika, Juru Bicara KPK, enggan untuk membeberkan informasi tetang identital pelaku yang masih diduga sebagai tersangka tersebut.
Baca Juga:Berkat GPS, Seorang Korban Curanmor Berhasil Temukan Persembunyian Pelaku Pencuri MotorRekomendasi Parfum Pria yang Dijamin Buat Wanita Klepek-klepek
Artikel ini telah terbit di Diswayid dengan judul KPK Menangkap Terduga Tersangka Baru Kasus Korupsi Eks Gubernur Maluku Utara
Tessa menyatakan bahwa dia belum bisa memberikan tanggapan karena prosesnya masih berjalan.
Dia mengatakan bahwa kita harus menunggu sampai besok untuk mendapatkan pernyataan lengkap terkait kegiatan yang dimaksud.
“Saya belum bisa memberi tanggapan karena masih berproses. Kita tunggu besok untuk pernyataan lengkap terkait kegiatan dimaksud,” kata Tessa, Selasa, 16 Juli 2024.
Pada Senin, 18 Desember 2023, Gubernur Maluku Utara, Abdul Gani Kasuba, ditangkap dalam Operasi Tangkap Tangan (OTT) yang dilakukan oleh Komisi Pemberantasan Korupsi (KPK) di daerah Maluku Utara dan Jakarta. Informasi tersebut disampaikan oleh Kepala Bagian Pemberitaan KPK, Ali Fikri.
KPK menetapkan tersangka baru dalam kasus dugaan suap pengadaan barang dan jasa di lingkungan Provinsi Maluku Utara, yang melibatkan gubernur nonaktif, Abdul Gani Kasuba (AGK).
Ali Fikri dari KPK menjelaskan bahwa penetapan tersangka baru ini berdasarkan hasil proses penyidikan serta informasi dan data yang diperoleh sebagai alat bukti terkait dugaan pemberian suap kepada AGK oleh pihak lain.
Baca Juga:Ini Dia Rekomendasi Krim Wajah Penghilang Flek Hitam Terbaik dan Terjangkau, Bisa Dipakai Wanita dan Pria!Setelah Digerebek Tengah Berselingkuh, Wanita PNS Ini Mengaku Kurang Perhatian
Pada Kamis, 4 Juli 2024, KPK mengumumkan penahanan Kepala Dinas Pendidikan dan Kebudayaan Maluku Utara, Imran Jakub, sebagai tersangka suap kepada Abdul Gani Kasuba, terkait kasus pengisian jabatan perangkat daerah di lingkungan Pemerintah Provinsi Maluku Utara.