sumedangekspres, KOTA – Calon Bupati Sumedang nomor urut 2 H Dony Ahmad Munir mengatakan sosok mantan Bupati Sumedang H Endang Sukandar baginya merupakan sosok seorang guru sekaligus orang tua.
Hal itu disampaikan Dony saat berziarah ke makam H Endang Sukandar (HES) di Lingkungan Sindangpalay Kecamatan Sumedang Selatan, Selasa (8/10).
“Karir perjalanan saya di dunia politik diwarnai oleh inspirasi beliau,” kata Dony.
Baca Juga:Kocak! Jambret Ini Ditawari Nitrogen Saat Ditangkap Warga dan Pura-pura Kena AsmaDua Pemuda Ini Ditelanjangi Warga Usai Tertangkap Basah Hendak Curi Motor, Begini Kronologinya
Tak hanya itu, Dony memaparkan betapa berharganya pengalaman yang dirinya lalui bersama almarhum H Endang Sukandar.
Disebutkan, sosok H. Endang Sukandar merupakan sosok inspirasi dan motivasi baginya untuk menjalankan karirnya di dunia politik.
Pada kesempatan tersebut, Dony berdoa agar H Endang Sukandar bisa beristirahat dengan tenang serta semua amal ibadahnya diterima disisi Allah SWT.
“Tadi saya ziarah untuk mendoakan beliau. Mudah-mudahan diterima iman islamnya, diampuni dosa-dosanya dan diberikan rohmat di alam kuburnya,” imbuh Dony.
Selain berziarah ke makam H. Endang Sukandar, Dony juga melakukan kunjungan ke Posyandu untuk menyaksikan langsung proses penimbangan balita.
Hal ini ia lakukan untuk memantau penanggulangan stunting di Sumedang. Dony pun mengapresiasi perkembangan penanggulangan stunting di Sumedang.
“Ada 40 balita disini dan stuntingnya ada 3 orang balita. Itu sudah bagus ya,” kata Dony.
Baca Juga:Kasus KDRT Afifah Riyad Trending di Media SosialNabila Si Selebgram Cantik dan Seksi yang Pernah Dekat dengan Atta Halilintar, Berikut Biodata Lengkapnya
Menurutnya, angka tersebut membuktikan bahwa angka stunting di Sumedang sudah menurun hingga mencapai 8%.
Tidak berhenti sampai disitu, Dony juga berharap dengan semua program yang ada, angka stunting di Kabupaten Sumedang terus menurun.
“Saya ingin memastikan bahwa dengan program-program yang ada, stunting bisa turun,” kata Dony.
Dony menyampaikan jika diantara program Dony-Fajar, ia akan meningkatkan serta memberikan insentif bagi kader posyandu.
“Memperhatikan makanan tambahan juga untuk anak-anak balita dan orang tua yang mempunyai punya balita diperhatikan. Sehingga, angka stunting bisa terus ditekan sampai dengan zero,” imbunya.
Dikatakan, langkah ini adalah upayanya untuk menciptakan generasi emas di masa yang akan datang.
Usai mengunjungi posyandu, Dony mengunjungi TPA untuk melakukan silahturahmui kepada masyarakat serta menyampaikan keinginannya untuk menyampaikan program insentif untuk guru ngaji.