sumedangekspres, KOTA – Sekda Kabupaten Sumedang Tuti Ruswati mengikuti kegiatan Taklim Aparatur Lingkup Sekretariat Daerah (Setda) di Aula Tampomas Setda, baru-baru ini. Taklim aparatur menghadirkan penceramah H. Zamzam Setiawan, Lc dengan mengusung tema “Membangun Birokrasi yang Melayani Peran Aparatur Sipil Negara/Pegawai Dalam Prespektif Islam”.
“Tema ini sesuai dengan apa yang saya bahas kemarin dengan Gubernur Jawa Barat terpilih, bahwa dalam penyelenggaraan pemerintahan kita tidak hanya harus berdasarkan logika dan teknokratis saja, tetapi bagaimana kita menyelenggarakan pemerintahan ini berdasarkan rasa dan cinta kita terhadap masyarakat yang kita layani,” ujar Tuti.
Menurut Tuti, para ASN akan berusaha untuk mengoptimalkan tugas pokok dan fungsi ASN dalam melayani masyarakat.
Baca Juga:SDN Karapyak 1 Lestarikan Budaya Sunda dengan Tari Kaulinan BarudakWarga Dusun Galudra Gotong Royong Perbaiki Sanitasi Air
“Berdasarkan hal itu Pak Gubernur terkadang sudah tidak lagi melihat regulasi yang kadang-kadang regulasi itu membelanggu kita untuk bergerak cepat, untuk berinovasi dan untuk mengefisiensikan dan sebagainya,” ujarnya.
Maka sesuai pesan Gubernur Jawa Barat terpilih, Tuti menyampaikan para ASN harus lebih sensitif terhadap isu-isu yang terjadi di daerahnya masing-masing.
“Jadi nanti setelah Pak Gubernur dilantik, kami akan lakukan efisiensi belanja yang sudah dilakukan, dan akan dialihkan kepada sesuatu yang memiliki manfaat lebih luas bagi masyarakat,” tuturnya.
Hal tersebut tentunya memerlukan effort yang lebih tinggi lagi dan memerlukan kesadaran terhadap tugas dan kewajiban ASN.
“Anggaran pendukung operasional lebih di angkas, artinya akan lebih mengutamakan kepetingan publik. Jika ini dilaksanakan dengan konsisten, maka ini akan sangat luar biasa,” terangnya.
Tuti menyampaikan setelah melaksanakan pertemuan dengan Gubernur Jawa Barat terpilih, maka Pemda Sumedang secepatnya akan melakukan perubahan APBD.
“Ini berusaha menjadi birokrasi yang melayani kepada masyarakat. Selain itu prioritas yang akan dilakikan dari hasil efisiensi ini adalah bagaimana mengutamakan infrastruktur jalan, pendidikan dan kesehatan,” ungkapnya.
Baca Juga:Protumbox, Program Unggulan SDN Sindangraja untuk Membiasakan Hidup Sehat TK An-Nuur Tanamkan Karakter Agama Sejak Dini melalui Program Unggulan
Tuti menambahkan birokrat di Kabupaten Sumedang tentunya harus taat azas dan melakukan Intruksi Presiden nomor 1 tahun 2025 tentang Efisiensi Belanja dalam Pelaksanaan APBN dan APBD TA 2025.
“Yang paling penting adalah bagaimana meningkatkan kualitas pelayanan dan meningkatkan kualitas kesejahteraan kepada masyarakat, dan itu yang harus didukung bersama,” katanya. (red)