TMMD, TNI dan Warga Desa Pamulihan Genjot Pengecoran Jalan 

GOTONG ROYONG: Sejumlah personil TNI bersama warga saat pengecoran jalan di Desa Pamulihan Kecamatan, kemarin.
GOTONG ROYONG: Sejumlah personil TNI bersama warga saat pengecoran jalan di Desa Pamulihan Kecamatan.
0 Komentar

sumedangekspres, SITURAJA — Pelaksanaan program TNI Manunggal Membangun Desa (TMMD) ke-124 resmi dimulai di Kabupaten Sumedang. Pada hari pertama kegiatan, anggota TNI bersama warga Desa Pamulihan, Kecamatan Situraja, langsung menggenjot pengecoran jalan sepanjang 950 meter.

Dengan semangat gotong royong, personel TNI dari Satgas TMMD ke-124 dan warga bahu-membahu menyelesaikan tahap awal pembangunan jalan yang menjadi akses utama penghubung beberapa dusun. Jalan ini penting bagi mobilitas warga, terutama untuk mendukung aktivitas pertanian dan perekonomian lokal.

Danramil 1013/Jatigede Kodim 0610/Sumedang, Lettu Inf Agus Suryanto, selaku Komandan Kompi Satgas, menyampaikan, kebersamaan antara TNI dan masyarakat menjadi kekuatan utama dalam percepatan pembangunan fisik dalam program TMMD.

Baca Juga:Gizi Terpenuhi, Siswa di Tanjungsari Makin Semangat BelajarTak Ada Tenda atau Panggung Apalagi Sesi Foto Ala Karpet Merah, SMAN Cicalengka Lepas Siswa di Dalam Masjid

“Kami mengapresiasi antusiasme warga yang ikut serta tanpa pamrih. Ini membuktikan kemanunggalan TNI dan rakyat benar-benar nyata,” ujarnya, baru-baru ini.

Sementara itu, salah satu warga, Ence Bangkok, menyatakan rasa syukur atas pembangunan jalan tersebut.

“Kami sangat terbantu dengan adanya TMMD ini. Jalan yang baru ini sangat penting bagi kami, terutama saat musim hujan. Jika terjadi longsor, kami kini memiliki jalan alternatif,” katanya.

TMMD ke-124 dijadwalkan berlangsung selama 30 hari dengan berbagai sasaran pembangunan fisik dan nonfisik untuk meningkatkan kesejahteraan masyarakat pedesaan. (red)

0 Komentar