SUMEDANG EKSPRES – Harapan akan langit cerah bagi para atlet paralayang dari 18 negara yang mengikuti West Java Paragliding Championship 2025 tampaknya terwujud.
Badan Meteorologi Klimatologi dan Geofisika (BMKG) Stasiun Klimatologi Jawa Barat memprakirakan cuaca wilayah Sumedang pada Senin (22/9/2025) umumnya cerah hingga cerah berawan, kondisi yang relatif aman bagi olahraga dirgantara.
Pada pagi hari, sejak pukul 07.00 WIB, Sumedang diprediksi diselimuti cuaca cerah hingga cerah berawan. Kondisi ini memberi peluang besar bagi pilot paralayang untuk memulai penerbangan dari kawasan Bendungan Jatigede, menjelajah udara sejauh hampir 30 kilometer menuju Sumedang Kota.
Baca Juga:Sejarah Kapan Paralayang Muncul Pertama Kali di SumedangSumedang Siap Gelar Kejuaraan Paralayang Kelas Dunia
Namun, memasuki siang hingga sore hari (13.00–19.00 WIB), cuaca diperkirakan berubah menjadi cerah berawan hingga berawan dengan potensi hujan ringan hingga sedang. Hujan lokal berpotensi terjadi di beberapa kecamatan yang berbatasan dengan Kabupaten Bandung dan Garut.
Situasi ini menjadi tantangan tersendiri bagi panitia dan peserta, karena perubahan arah dan kecepatan angin dapat memengaruhi jalur terbang.
Pada malam hari (19.00–01.00 WIB), BMKG memprakirakan Sumedang masih berada dalam kondisi cerah berawan hingga berawan. Meski demikian, tetap ada kemungkinan hujan ringan.
Sementara pada dini hari (01.00–07.00 WIB), cuaca relatif stabil, cerah berawan tanpa potensi hujan signifikan. Suhu udara di Sumedang berkisar antara 19–32°C, dengan kelembapan 55–95 persen.
Sementara angin bertiup dari arah tenggara dengan kecepatan 05–40 km/jam. Menurut BMKG, arah angin tersebut masih tergolong ideal untuk aktivitas paralayang, meskipun potensi peningkatan kecepatan angin tetap perlu diantisipasi.
BMKG juga mengeluarkan peringatan dini agar masyarakat dan peserta kejuaraan waspada terhadap hujan disertai kilat/petir serta angin kencang dengan durasi singkat, terutama pada siang hingga malam hari.
Kondisi cuaca ini menjadi sorotan karena West Java Paragliding Championship 2025 merupakan salah satu agenda utama Festival Pesona Jatigede.
Baca Juga:View mantap Toga Hill Sumedang: Piknik keluarga sambil lihat paralayang!
Selain lomba paralayang, ribuan warga sebelumnya telah menyaksikan Tari Umbul 1.000 penari, mengikuti Jatigede Lakeside Run 10K, dan meramaikan fun walk yang melibatkan lebih dari 2.000 peserta.
Bupati Sumedang Dony Ahmad Munir menyebut ajang paralayang dunia ini tidak hanya menguji adrenalin, tetapi juga memperkuat citra Sumedang sebagai destinasi sport tourism.