KOTA – Unit Pelaksana Teknis Daerah (UPTD) Dinas Perikanan dan Peternakan (Diskanak) Sumedang Kota memastikan pelayanan vaksinasi rabies gratis masih terus berjalan bagi masyarakat yang memiliki hewan peliharaan seperti anjing dan kucing.
Kepala UPTD Diskanak Sumedang Kota, Siti Mulyani, SPt., MSi., menjelaskan bahwa meskipun tahun ini tidak dilaksanakan kegiatan vaksinasi rabies secara massal (gebyar) seperti tahun-tahun sebelumnya, akan tetapi masyarakat tetap bisa memperoleh layanan vaksin rabies gratis melalui pelayanan pasif di Klinik UPTD Diskanak Sumedang Kota.
“Untuk tahun ini kami tidak melaksanakan gebyar vaksin rabies karena keterbatasan kuota vaksin. Jumlah vaksin yang tersedia hanya sekitar 250 dosis untuk wilayah kerja Sumedang Kota,” ungkap Siti Mulyani.
Baca Juga:Cara Beli Bintang di Facebook Pakai ShopeePay untuk Dukung Kreator FavoritmuChord dan Lirik Lagu My Way – Frank Sinatra: Yes, there were times, I'm sure you knew
Ia juga menjelaskan wilayah pelayanan vaksin rabies oleh UPTD Diskanak Sumedang Kota meliputi Kecamatan Sumedang Utara, Sumedang Selatan, dan Ganeas. Dari total 250 dosis vaksin yang tersedia, hingga saat ini telah digunakan sekitar 220 dosis, sehingga masih tersisa kurang lebih 30 dosis.
“Bagi warga yang memiliki hewan peliharaan seperti kucing, anjing, atau hewan lain yang berisiko menularkan rabies, kami imbau untuk segera datang ke klinik selama persediaan stock vaksin masih ada,” katanya.
Menurut Siti Mulyani, vaksinasi rabies merupakan langkah penting untuk mencegah penularan penyakit yang bisa berakibat fatal bagi manusia. Karena itu, pihaknya terus mengajak masyarakat agar lebih waspada dan peduli terhadap kesehatan hewan peliharaannya.
Ia juga berharap dengan sosialisasi dan mengoptimalkan pelayanan vaksin rabies gratis tersebut, kedepan Kabupaten Sumedang bisa zero rabies.
Dengan upaya kami mengsosialisakan dan mengoptimalkan pelayanan vaksin rabies tersebut diharapkan kedepan Kabupaten Sumedang bisa zero rabies dslam arti tidak ada lagi kasus rabies yang menimpa warga masyarakat Sumedang khususnya ,” tutup Siti Mulyani. (ahm)