SUMEDANG EKSPRES – Video dokumenter Harrison Ford yang kembali viral di media sosial membuat publik menoleh pada kisah lama yang melibatkan aktor Hollywood itu dan Menteri Koordinator Bidang Pangan, Zulkifli Hasan.
Dalam film tersebut, Ford menyorot kondisi Taman Nasional Tesso Nilo, Riau, dan secara tidak langsung menghadirkan sosok pejabat Indonesia – yang menurut Bang Zul – diperlihatkan sebagai pihak yang bertanggung jawab atas kerusakan kawasan tersebut.
Namun, di balik cuplikan yang kini banyak dibahas itu, ada rangkaian peristiwa yang sebenarnya jauh lebih kompleks.
Kedatangan Mendadak Sang Aktor Hollywood
Baca Juga:Rahasia Makeup Flawless, Natural, dan Tetap Sehat Seharian: B ERL Healthy Glaze CushionJerawat Meradang & Sakit Saat Disentuh? Ini Cara Menenangkannya
Dalam sebuah acara di Universitas Muhammadiyah Mataram, NTB, Zulkifli Hasan menceritakan ulang kronologi yang terjadi ketika ia masih menjabat sebagai Menteri Kehutanan pada era Susilo Bambang Yudhoyono.
Menurut pengakuannya, Harrison Ford datang ke kementerian tanpa pemberitahuan yang jelas, langsung menuju ruang kerjanya bersama tim produksi dokumenter.
Bang Zul menggambarkan suasana kantor saat kedatangan Harrison Ford sebagai sesuatu yang membuat para pegawai panik. Wajar saja, sosok bintang besar seperti Ford bisa membuat siapa pun merasa canggung, terlebih dalam suasana formal pemerintahan.
Ia bahkan sempat menawarkan agar diskusi dilakukan di area lobi dengan disaksikan media, namun usulan itu ditolak.
Ruang Kerja yang Disulap Jadi Set Lokasi Syuting
Yang membuat Bang Zul semakin terkejut adalah ketika ia mendapati ruang kerjanya sudah dipenuhi kamera yang diatur tanpa seizinnya. Tim Harrison Ford menempatkan peralatan syuting di beberapa titik, sementara staf pribadi Zulkifli justru dilarang masuk.
Ia menegaskan bahwa Ipang Wahid – yang berada di lokasi saat itu – menjadi saksi bahwa proses tersebut dilakukan tanpa persetujuan resmi.
Sikap tegas Zulkifli Hasan pun muncul ketika ia menyebut bahwa semua staf kementerian justru terlihat sungkan karena berhadapan dengan figur bule yang dianggap berwibawa. Meski begitu, ia tetap memperlakukan Harrison Ford sebagai tamu negara, mengikuti arahan presiden pada waktu itu.
Dari Wawancara Panas hingga Menjadi ‘Tokoh Antagonis’
Baca Juga:Salah Rawat Jerawat Bisa Bikin Makin Parah, Ini Kesalahan yang Harus Dihindari!Pori Membesar & Mudah Berjerawat? Begini Cara Mengontrol Sebum
Setelah sesi percakapan berlangsung, barulah Bang Zul mengetahui hasil akhir film dokumenter tersebut.