IMM Sebut Tensi Pilpres Terlalu Prematur

IMM Sebut Tensi Pilpres Terlalu Prematur
Salah satu bilboard politisi nasional yang terpasang di sekitar Sumedang Kota. (Foto: Yoga Alkambah/Sumeks)
0 Komentar

SUMEDANGEKSPRES.COM, Kota – Banyaknya baligho sejumlah elit politik tingkat nasional di berbagai daerah khususnya Kabupaten Sumedang, menunjukan jika suhu politik jelang Pilpres 2024 mendatang sudah mulai naik.

Namun demikian, tensi politik yang terjadi saat ini, dinilai terlalu prematur. Terlebih, saat ini Indonesia masih dirundung permasalahan pandemi yang tak kunjung usai.

Ketua Ikatan Mahasiswa Muhammadiyah (IMM) Ridwan Marwansyah, menilai jika apa yang dilakukan oleh politisi level nasional tersebut tidaklah pantas. Bahkan, dengan pemasangan baligho yang tersebar di setiap daerah, sangat tidak diperlukan oleh masyarakat sekarang.

Baca Juga:Posko Jaga Desa Terbukti Tingkatkan Kepatuhan MasyarakatPolitisi PKS Tanggapi Isu Salat Jumat Dua Gelombang

“Pemasangan baligo di tengah persaingan Pilpres yang masih lama ini mungkin merupakan suatu rasa ingin membesarkan harapan rakyat. Akan tetapi ini bukan sebuah aksi untuk solusi,” ujarnya kepada Sumeks.

Ridwan menegaskan, kondisi saat ini, masyarakat lebih membutuhkan perhatian khusus dari pemerintah. Terlebih dalam hal pemenuhan ekonomi yang sempat terganggu oleh Pemberlakuan Pembatasan Kegiatan Masyarakat (PPKM).

“Jadi saat ini masyarakat tidak butuh narasi yang menempel di jalanan. Justru di saat pandemi ini, mereka lebih membutuhkan gizi agar imun nya juga tetap tinggi,” paparnya.

Oleh sebab itu, Lanjut Ridwan, dengan pemasangan baligho di waktu yang tidak tepat ini, justru akan mengancam elektabilitas dari politisi yang tengah menaikan citranya tersebut jelang pesta demokrasi yang akan datang.

“Pemasangan baligo kampanye di masa pandemi yang seolah-olah tidak ada relevansinya dengan kondisi saat ini, malah menjadi kekecewaan bersama,” tuturnya. (Mg1)

0 Komentar