Dandim: Walaupun Berbeda Tujuan, Ormas Harus Bersatu

Dandim: Walaupun Berbeda Tujuan, Ormas Harus Bersatu
Sejumlah perwakilan ormas di Kabupaten Sumedang tengah mengikuti kegiatan Outbound yang dilaksanakan di halaman Kodim 0610 Sumedang. (Foto: Sobar Bahtiar/SUMEKS)
0 Komentar

SUMEDANGEKSPRES.COM, Kota – Dandim 0610 Sumedang Letkol Inf Zaenal Mustofa mengungkapkan, dengan adanya Outbound lintas Ormas 2021 yang dilaksanakan Kantor Kesbangpol Sumedang ini diharapkan dapat menyatukan seluruh ormas yang ada di Kabupaten Sumedang.

“Jadi kegiatan bersama ini kalau diistilahkan itu seperti Ice Breaking (memecahkan es yang beku). Artinya kebekuan setiap ormas yang ada, kita pecahkan dan baurkan,” ujarnya kepada Sumeks, Rabu (24/11).

“Lalu kita satukan visi, bahwa Indonesia itu satu. Jadi boleh punya tujuan masing-masing tapi indonesia tetap satu,” sambungnya.

Baca Juga:DBH Dipotong, Ratusan Kades Geruduk Kantor DPRD SumedangRancamulya Vaksinasi Capai 80 Persen

Selain itu, lanjut Dandim, dalam sebuah bangsa, peran TNI POLRI sendiri adalah menjadi penengah bagi setiap organisasi masyarakat. Sehingga sudah menjadi kewajiban baginya untuk menyatukan setiap ormas yang ada. Agar tidak terjadi adanya perkelahian.

“Makanya, melalui kegiatan Outbound ini harapannya mereka bisa mengenal satu sama lain. Bahkan bisa saling bahu membahu ketika ingin mencapai tujuan mereka. Jangan ada ketersinggungan,” ungkapnya.

Sementara itu, Kepala Kesbangpol Sumedang Asep Tatang Sujana mengungkapkan, tujuan dari Outbound Ormas 2021 ini adalah untuk memperkuat silaturahmi diantara ormas dengan ormas dan ormas dengan pemerintah.

Sehingga diharapkan bisa menjaga kondusifitas di Kabupaten Sumedang. “Kegiatan ini sudah beberapa kali, dan ini hanya meneruskan saja. Kami berharap ini bisa jadi agenda tahunan,” terangnya.

Diketahui, dalam kegiatan Outbound Ormas 2021 ini, dihadiri oleh sekitar 40 ormas dengan mengirimkan masing-masing 2 orang.

“Jadi yang ikut acara ini ada 80 orang. Kami berharap bisa dapat bersinergi antara ormas dan pemerintah, khususnya untuk pembangunan di Kabupaten Sumedang,” jelasnya.

Berdasarkan data yang ada, tambah Asep, di Kabupaten Sumedang telah terdaftar sekitar 500 ormas lebih. Sedangkan yang dinilai aktif hanya sekitar 241 ormas. (red)

0 Komentar