SUMEKS – Dalam rangka memperingati Hari Guru Nasional Tahun 2021, Direktorat Jenderal Guru dan Tenaga Kependidikan Kemendikbudristek menyelenggarakan Apresiasi Guru dan Tenaga Kependidikan Inspiratif Tahun 2021. Pemberian Penghargaan kepada Pendidik dan Tenaga Kependidikan yang inspiratif merupakan salah satu bentuk penghargaan dari pemerintah atas prestasi, kinerja yang dihasilkan.
Direktur Jenderal Guru dan Tenaga Kependidikan Kementerian Pendidikan Kebudayaan Riset dan Teknologi Iwan Syahril mengatakan, penghargaan ini diharapkan dapat lebih memotivasi dan meningkatkan profesionalisme guru, pamong belajar, pendidik PAUD (KB/TPA/SPS), kepala sekolah/ TK, pengelola PAUD (KB/TPA/SPS), pengawas sekolah, dan penilik PAUD dan Dikmas yang pada akhirnya akan meningkatkan mutu pendidikan nasional.
Tema kegiatan pemberian penghargaan dalam rangka Hari Guru Nasional Tahun 2021 adalah “Bergerak dengan Hati, Pulihkan Pendidikan” dengan ruang lingkup meliputi tugas dan fungsi guru, pamong belajar, pendidik PAUD (KB/TPA/SPS), kepala sekolah/ TK, pengelola PAUD (KB/TPA/SPS), pengawas sekolah, dan penilik PAUD dan Dikmas dalam penyelenggaraan Pembelajaran Tatap Muka Terbatas (PTMT) dan mencegah learning loss pada masa Covid-19.
Baca Juga:Tingkatkan Kerja Sama ASEAN di Bidan Artificial Intelligence, Menko Airlangga: Perkuat Stabilitas dan Kemakmuran KawasanSyarat Pemilihan Calon Direksi BUMD
Menurut Dirjen Guru dan Tenaga Kependidikan Kemendikbudristek, Apresiasi Guru dan Tenaga Kependidikan Inspiratif 2021 ini diharapkan dapat meningkatkan peran guru dan tenaga kependidikan untuk dapat mengelola belajar anak ke arah implementasi Merdeka Belajar dan internalisasi nilai-nilai Pelajar pancasila. Selain itu praktik baik yang telah dilakukan dapat menjadi percontohan bagi yang lain, sehingga diharapkan akan meningkatkan kualitas pendidikan secara keseluruhan.
Mekanisme Penyelenggaraan
Adapun ekanisme penyelenggaraan apresiasi bagi pendidik dan tenaga kependidikan inspiratif tahun 2021 adalah Pendidik dan tenaga kependidikan menuangkan karya terbaiknya dalam mengimplementasikan PTMT, Kebijakan Merdeka Belajar, dan mengatasi learning loss dalam bentuk video praktik terbaik dengan tahapan (1) peserta tahapan seleksi mengirimkan karya dalam bentuk video berikut naskah/skrip ke Direktorat terkait pada Direktorat Jenderal Guru dan Tenaga Kependidikan, Kementerian Pendidikan, Kebudayaan, Riset dan Teknologi; (2) melakukan seleksi administrasi oleh panitia; (3) penilaian video dan naskah oleh tim penilai; (4) Penetapan dan pengumuman karya 20 orang peserta terbaik tiap kategori oleh tim penilai; (5) penilaian presentasi 20 orang peserta terbaik tiap kategori secara luring oleh tim penilai dan (6) penetapan dan pemberian penghargaan 5 orang peserta terbaik tiap kategori.