“Dalam menghadapi abad kedua satu, kita perlu menelaah kembali untuk kemudian mengamalkan muqodimah AD/ART Pemuda Muhammadiyah, matan keyakinan dan cita-cita hidup, kepribadian, khittah Perjuangan, pedoman hidup Islami serta nilai-nilai ideal dan konstitusional dalam gerakan Muhammadiyah,” ujarnya.
Dikatakan, gal ini selaras dengan tema RAPIMDA tahun 2022 yang juga merupakan tema Integritas Pemuda Muhammadiyah Sumedang dalam mewujudkan Sumedang Melesat dan Berkemajuan.
“Saya ucapkan banyak terima kasih kepada bapak Bupati Sumedang telah hadir dalam undangan pembukan di Rapimda dan memberikan sambutan,” tandasnya.
Baca Juga:BRI Tegaskan Penguatan Prinsip ESG Selaras dengan Strategi Korporasi Sama-sama Akan Nyapres, Ridwan Kamil Doakan Airlangga Hartarto Jadi Presiden
Ditegaskan, pihaknya memiliki kurang lebih 34 Amal Usaha Muhammadiyah (AUM) terdiri dari TK, RA, MI/SD, MTs/SMA/SMK, Sekolah Tinggi Muhammadiyah, Pondok Pesantren dan 20 PCPM Tersebar se-Kabupaten Sumedang yang wajib dijaga asetnya selaku kader muda Muhammadiyah dan Kokam.
Dari Rapimda ini dihasilkan beberapa keputusan rapat meliputi strategi pengembangan organisasi ke depan, program kerja unggulan dan program kerja tahunan lainnya serta Rencana Keuangan Organisasi. Diantaranya, program unggulan sinergi dengan Pemerintah dalam mewujudkan Sumedang Melesat dan berkemajuan di Tahun 2022, agenda Musyawarah Daerah PD Pemuda Muhammadiyah, pemanfaatan tanah wakaf di seluruh Kabupaten Sumedang, menjadi Petani Muda Millenial, pemuda dan Kokam sinergi dengan Amal Usaha Muhammadiyah (AUM) yang mana memiliki kurang lebih 34 Sekolah Muhammadiyah dan satu Sekolah Tinggi Muhammadiyah yanh sudah berdiri sejak lama di Sumedang, dan Hari Bermuhammadiyah Dalam Acara “Hari bermuhammadiyah”, diharapkan seluruh anggota, warga dan simpatisan muhammadiyah berkumpul dalam satu tempat dan satu acara besar untuk menunjukkan kebesaran Muhammadiyah dalam rangka memajukan Syiar Muhammadiyah. (rls)