Sepupu Hendak Menolong, 2 Anak Tenggelam Bersama di Cirebon

Sepupu Hendak Menolong, 2 Anak Tenggelam Bersama di Cirebon
Foto: ISTIMEWA DOK. HUMAS POLRESTA CIREBON
0 Komentar

sumedangekspres – 2 anak tenggelam di kawasan Sungai Cimanis, Desa Sigong, Kecamatan Lemahabang, Kabupaten Cirebon, Jawa Barat, pada Selasa 5 Juli 2022.

Ke 2 anak tenggelam tersebut tidak terbantu seusai terbawa arus sungai dan hingga tenggelam dengan kedalaman sekitar lima hingga tujuh meter.

Para warga pun langsung berbondong-bondong berdatangan dan berkerumun di beberapa meter sepanjang bantaran sungai.

Baca Juga:Survei: Elektabilitas Airlangga Teratas, Dinilai Paling BerintegritasLongsor Di Kawasan Tambang Ilegal Maluku, 2 Anak Kembar dan Ayahnya Hilang

Beberapa warga datang untuk ikut memberikan bantuan pencarian. Dan sebagian lainnya berkerumun, sambil mendoakan korban untuk segera ditemukan.

Proses pencarian tersebut juga dibantu oleh tim Basarnas Kantor Wilayah Cirebon, sejumlah relawan, dan juga masyarakat sekitar.

Mereka membagi tempat pencarian pada beberapa titik. Proses pencarian tersebut hanya menggunakan alat-alat manual, seperti, bambu, tali, jangkar, dan karet ban.

Sujat, (45), saksi mata kejadian, menyampaikan, saat kejadian dia sedang berada di sawah dekat lokasi.

Dia kaget mendengar empat orang anak berteriak sambil meminta tolong. Sujat langsung berlari mendekat dan langsung berusaha menolong.

Dia juga meminta anak-anak mengabarkan banyak orang untuk memaksimalkan pencarian.

“Empat anak lari, teriak, laporan ada yang tenggelam. Ada dua orang. Bermain aja itu anak-anak. Mungkin kirain cetek, enggak tahunya dalam. Waktu kejadian saya langsung lari,” kata Sujat kepada Kompas.com di lokasi, sambil istirahat setelah ikut berenang mencari korban.

Kepala Desa Sigong Sumarsono menyampaikan, kejadian itu bermula saat sejumlah anak-anak hendak bermain di sungai.

Baca Juga:Kasus Investasi Bodong di Aceh Dihukum 12 Tahun PenjaraTujuh (7) Rumah Di Bener Meriah Aceh Rusak Akibat Angin Kencang

Informasinya mereka sedang mencari ikan sambil berenang di sekitar sungai. Jumlahnya ada enam anak.

Sebanyak empat anak berhasil menepi, dua anak tenggelam atas nama Riko (11) dan Adam (11).

“Kalau kronologi pertama saya tidak tahu, saya dapat laporan banyak warga. Katanya main, tiba-tiba Riko mandi di tempat dangkal, tiba-tiba terbawa arus. Mungkin lihat saudaranya tenggelam, Adam berusaha menolong. Adam pinter, bisa berenang. Tapi mungkin karena dalam, dan terbawa arus juga keduanya tenggelam,” kata Sumarsono kepada Kompas.com di lokasi.

Sumarsono menyebut, Riko dan Adam adalah saudara. Dirinya pun merupakan paman dari kedua anak itu.

Sumarsono mengenal bahwa Riko dan Adam cukup jarang main di sungai ini, karena lokasi rumah keduanya cukup jauh.

0 Komentar