sumedang, KOTA – Mendukung program Sumedang Jadi Kabupaten Pariwisata, Pemerintahan Desa Kebonjati Kecamatan Sumedang Utara terus melakukan penataan dan pengelolaan dalam pengembanga Destinasi Wisata Gunung Kacapi. Tujuannya agar bisa menjadi salah satu daya tarik wisata di Kabupaten Sumedang.
Upaya penataan dan pengelolaan terus dilaksanakan Pemerintahan Desa Kebonjati dengan memberdayakan gotongroyong dan swadaya masyarakat Desa Kebonjati.
Dalam upaya pengembangan dan penataan untuk menjadikan Gunung Kacapi menjadi destinasi pariwisata daerah yang menarik di Kabupaten Sumedang, Pemerintahan Desa Kebonjati memerlukan dukungan dari Pemerintahan Kabupaten Sumedang. Khususnya, dari Bupati Sumedang DR H Doni Achmad Munir.
Baca Juga:SMK Informatika Sumedang Siap Terapkan Kurikulum MerdekaEntaskan Kemiskinan, Pasirnanjung Anggarkan 20 Persen DD
Bupati diharapkan segera menerbitkan SK untuk Destinasi Wisata Gunung Kacapi yang ada di Desa Kebonjati.
Seperti disampaikan Kepala Desa Kebonjati Jajang kepada Sumeks, Rabu (27/7).
“Berdasarkan Peraturan Daerah (Perda) Kabupaten Sumedang nomor 8 tahun 2014 Tentang rencana induk pembangunan kepariwisataan daerah Kabupaten Sumedang tahun 2014-2025, Strategi Pembangunan daya tarik wisata kabupaten Sumedang antara lain mengembangkan daya tarik wisata baru, mengembangkan upaya pengelolaan daya tarik wisata yang profesional, memperkuat citra destinasi pariwisata daerah dan memperkuat upaya penataan ruang wilayah dan konservasi potensi kepariwisataan dan lingkungan,” katanya.
Untuk upaya pengembangan secara profesional, kata Jajang, sesuai Perda di atas Pemerintah Desa Kebonjati memerlukan tenaga ahli, khususnya dalam pengembangan potensi wisata pegunungan serta material untuk ditata di wisata Gunung Kacapi. Begitupun dengan peningkatan akses jalan menuju Wisata Gunungkacapi tersebut.
“Untuk itu kami memerlukan anggaran dana yang cukup besar. Jadi kami mencoba untuk membuat proposal agar ada bantuan dan dukungannya dari Pemerintahan Pusat, Provinsi Dan Kabupaten,” jelasnya.
Terkait dengan pembuatan proposal dan permohonan bantuan dana, kata dia, pihaknya terkendala dengan Surat Keputusan (SK) Bupati yang masih belum terbit untuk Destinasi Wisata yang ada di wilayah kami, Pemerintah Desa Kebonjati,” katanya.
Jajang mengatakan, dalam upaya pengembangan dan penataan untuk destinasi wisata Gunung Kacapi, baik berbentuk fisik ataupun tidak, pihaknya telah melaksanakan upaya dengan mengusulkan melalui proposal yang ditujukan ke Dinas Pariwisata Kabupaten Sumedang. Kedua, ke Dinas Pariwisata tingkat Provinsi dan ketiga ke Pemerintahan Pusat.