Ketahanan Pangan, Prioritas Utama Sumedang Utara

Ketahanan Pangan, Prioritas Utama Sumedang Utara
Kasi Pemerintahan Desa (Pemdes) Kecamatan Sumedang Utara, Endang Rohman SIP saat ditemui Sumeks di kantornya (ACHMAD SOFA/SUMEKS)
0 Komentar

sumedang, KOTA – Pertambahan penduduk dan pertumbuhan ekonomi yang tinggi akan meningkatkan permintaan terhadap pangan, energi dan udara serta pemenuhan kebutuhan akan permintaan bersama. Sehingga, ketahanan terhadap pangan energi dan udara merupakan keniscayaan.

Hal itu disampaikan Kasi Pemdes Sumedang Utara Endang Rohman SIP kepada Sumeks, Senin (1/8).

“Sebagai salah satu peran penting dalam kehidupan manusia, ketahanan pangan menjadi prasyarat mutlak. Ketahanan pangan merupakan suatu kondisi terpenuhinya kebutuhan pangan bagi rumah tangga yang tersedia dari ketersediaannya pangan secara cukup baik dari jumlah maupun mutunya, aman, merata dan terjangkau,” kata Endang.

Baca Juga:Puluhan UMKM Masuk Marketplace, Digitalisasi UMKM Sudah BerkembangVexamous, Juara Pertama K-POP Dance Competition Bandung

Endang menjelaskan sebagaimana dijelaskan dalam Peraturan Pemerintah (PP) nomor 20 tahun 2006 tentang Irigasi, ketahanan pangan dapat diwujudkan melalui sistem irigasi. Melalui pengembangan hingga operasi dan pemeliharaan jaringan irigasi.

“Pangan merupakan kebutuhan dasar manusia yang paling utama dan pemenuhannya dari hak asasi manusia yang dijamin Undang-Undang Dasar 1945,” katanya.

Dikatakan, pentingnya menguatkan ketahanan pangan, selain merupakan pondasi bagi pembangunan sektor-sektor lainnya juga karena adanya ancaman krisis pangan dunia sebagai akibat fenomena perubahan iklim dan trend populasi penduduk dunia yang meningkat.

“Melalui integrasi program kementerian ataupun lembaga untuk penguatan pangan, telah dilakukan dalam berbagai kebijakan. Salah satunya melalui Peraturan Presiden (Peppres) nomor 104 tahun 2021 tentang rincian APBN tahun anggaran 2022 disebutkan Dana Desa ditentukan penggunaannya untuk program ketahanan pangan dan hewani paling sedikit 20%,” jelasnya.

Menurut Endang, untuk semua desa khususnya di wilayah Kecamatan Sumedang Utara 20% dari anggaran  Dana Desa tahun 2022 sesuai program Kementerian desa dan pembangunan desa tertinggal Republik Indonesia semua desa sudah melaksanakan program ketahanan pangan dimaksud.

“Seperti Program Ketahanan Pangan di Desa Kebonjati diprioritaskan  pada Lumbung padi, Desa Padasuka prioritas pada peternakan ikan, Desa Sirnamulya dan Desa Jatimulya prioritas pada pengelolaan lahan pertanian, Desa Jatihurip prioritas pada budidaya tayur dan tabulapot serta lumbung padi, Desa Rancamulya prioritas pada peternakan domba dan peternakan ikan, Desa Margamukti prioritas pada peternakan domba, ikan dan ayam,” jelasnya.

0 Komentar