sumedangekspres – Seorang driver alias pengemudi ojek online di Jalan Raya Kopeng arah Pasar Cibeureum, Desa Ciwidey, Kecamatan Ciwidey, Kabupaten Bandung, terima orderan kuburkan jenazah bayi yang diduga hasil aborsi. Video kejadian itu sempat viral di sosial media.
Driver ojol itu terima orderan yakni dari orang seorang wanita. Sang calon penumpang membawa barang. Yakni isinya, minta kuburkan jenazah bayi yang masih berusia 4 bulan.
“Yang order nyuruh nguburin bayi, dikiranya kucing kali ya tinggal ngubur,” tulis keterangan dalam video yang diunggah sebagaimana dilihat pada Selasa 23 Agustus 2022.
Baca Juga:Bunuh Diri Pakai Senpi Rakitan Gagal, Kades Bayat Iilir Malah Jadi TersangkaSadis Banget, Temannya Serangan Jantung Malah Dikunci Di Mobil, Lalu Kunci Dibuang
Kapolresta Bandung Kombes Kusworo Wibowo saat dihubungi membenarkan adanya kejadian tersebut.
Dirinya mengungkapkan, peristiwa itu bermula ketika polisi menerima informasi mengenai adanya seorang pengendara ojek online yang dipaksa untuk menguburkan jenazah bayi oleh pemesannya.
“Awalnya kami dapat informasi dari ojek online, jadi ada ojek online yang diminta sama seorang perempuan untuk menguburkan bayi janin usia 4 bulan,” kata dia saat dikonfirmasi, Selasa 23 Agustus 2022.
Pengendara ojek online yang diketahui bernama Herna Ropana itu kemudian menolak permintaan dari pemesan dan mengantar si pemesan ke Mapolsek Ciwidey.
Pengendara ojek online yang diketahui bernama Herna Ropana itu kemudian menolak permintaan dari pemesan dan mengantar si pemesan ke Mapolsek Ciwidey.
Lalu, polisi melakukan rangkaian proses penyelidikan dan mendapat informasi bahwa wanita berinisial R (20) tersebut telah membunuh bayi tersebut dengan cara menenggak obat penggugur kandungan.
“Kita lidik dan selidiki ojek online-nya ketemulah di perempuan yang menggugurkan bayi ini, dan ternyata dia menggugurkan dengan menggunakan obat penggugur kandungan, dia minum obatnya sampai si janinnya keluar di usia 4 bulan,” jelasnya.
Baca Juga:Pria Garwangi Ditemukan Meninggal Dunia Di Hutan Cirukem, Diduga SakitPemancing Asal Kebon Jeruk Tenggelam Di Pantai Teluknaga, Basarnas Jakarta Dan BPBD Tangerang Evakuasi
Kusworo memastikan, bayi yang digugurkan merupakan hasil hubungan di luar pernikahan.