sumedangekspres – Telah terlihat surat Ferdy Sambo yang isinya adalah memohon maaf.
Mantan Kadiv Propam Polri tersebut kini sudah meminta maaf kedapa rekan-rekannya diorps Bhayangkara.
Surat Ferdy Sambo memohon maaf ditulis dengan secara tulis tabagn serta ditandatangi lengkap pakai materai.
Baca Juga:Pengedar Obat Terlarang di Losari Cirebon Ditangkap, Sering COD, Ada yang Kenal?Pemilik Salon Ditemukan Tewas, Ada Pisau Tertancap Di Pinggang, Diduga Korban Pembunuhan
Tidak hanya itu, pelaku pembunuhan Brigadir Yosua sudah menulis lengkap nama dan juga pangkatnya.
Surat memohon maaf itu lengkap dengan tanda tangan Ferdy Sambo yang terletak di atas materai Rp 10 ribu.
Dia mengaku dan telah menyeseal atas perbuatan tersangka dalam kasus pembunuhan berencana terhadap Brigadir Nofryansah Yosua itu serta siap menerima akibatnya, dalam surat Ferdy Sambo memohon maaf pada tanggal 22 Agustus 2022.
Sementara itu, hari ini pria kelahiran 19 Februari 1973 itu sedang menjalani sidang etik profesi di Gedung TNCC Mabes Polri.
Kuasa hukum Ferdy Sambo, Arman Hanis, membenarkan keaslian surat permohonan maaf yang beredar di kalangan wartawan tersebut.
Berikut isi lengkap surat Ferdy Sambo yang ditulis tangan itu:
Permohonan maaf kepada senior dan rekan perwira tinggi perwira menengah perwira pertama dan rekan Bintara
Rekan dan senior yang saya hormati, dengan niat yang murni, saya ingin menyampaikan rasa penyesalan dan permohonan maaf yang mendalam atas dampak yang muncul secara langsung pada jabatan yang senior dan rekan-rekan jalankan dalam institusi Polri atas perbuatan saya yang telah saya lakukan.
Saya meminta maaf kepada para senior dan rekan-rekan semua yang secara langsung merasakan akibatnya saya mohon permintaan maaf saya dapat diterima dan saya menyatakan siap untuk menjalankan setiap konsekuensi sesuai hukum yang berlaku.
Baca Juga:Kolaborasi Jabar – Bali Bangkitkan Perekonomian PascapandemiPolres Majalengka Tangkap 9 Tersangka Sindikat Narkoba, AKBP Edwin Affandi: Mari Selamatkan Generasi Muda
Saya juga siap menerima tanggung jawab dan menanggung seluruh akibat hukum yang dilimpahkan kepada senior rekan-rekan yang terdampak.
Semoga kiranya rasa penyesalan dan permohonan maaf ini dapat diterima dengan terbuka dan saya siap-siap menjalani proses hukum ini dengan baik sehingga segera mendapatkan keputusan yang membawa rasa keadilan bagi semua pihak.
Terima kasih semoga Tuhan senantiasa melindungi kita semua..
Hormat saya, Ferdy Sambo, S.H., S.I.K., M.H.