Dua Hari Pencarian, Korban Tenggelam di Sungai Citarum Belum Ditemukan

Dua Hari Pencarian, Korban Tenggelam di Sungai Citarum Belum Ditemukan
Tim Penyelamatan Damkar Kab. Bandung terus melkukan pencarian korban tenggelam meskipun hujan terus mengguyurnya, Senin (14/11) -ist-
0 Komentar

sumedangekspres, BANDUNG – Pencarian korban terpeleset hingga tenggelam bernama Rian (13) terus dilakukan Senin (14/11).  Remaja asal Kampung Citunggul RT 04 RW 2 Desa Mekarahayu, Kecamatan Margaasih, Kabupaten Bandung dilaporkan tenggelam dan terseret air Sungai Citarum, Minggu (13/11) pagi.

Pencarian hari kedua Rian pada  Senin (14/11) dilakukan melibatkan tim gabungan SAR, BPBD, Disdamkar Kabupaten Bandung, Polri, TNI dan relawan dengan peralatan. Namun hingga pukul 15.00, kondisi Rian masih juga belum ada titik terang.

“Pencarian hari kedua Rian masih dilakukan melibatkan tim SAR gabungan yang saat ini berada di Batujajar. Meski hujan mengguyur pencarian dilakukan hingga pukul 15.00. Rian masih belum ditemukan,” kata petugas Disdamkar Kabupaten Bandung kepada wartawan.

Dikabarkan, sebelumnya Rian dilaporkan tenggelam dan terseret air Sungai Citarum.

Baca Juga:Festival Tunas Bahasa Ibu, Tumbuhkan BudayaTol Cisumdawu Sisakan Banyak Masalah

Tim gabungan telah berusaha mencari Rian. Erwin, petugas Puskodalops Dinas Pemadam Kebakaran (Disdamkar) Kabupaten Bandung ketika dikonfirmasi membenarkan jika Rian tenggelam di Sungai Citarum dan belum juga diketemukan.

“Ya, tim gabungan telah turun tangan menyusuri aliran Sungai Citarum dengan mengerahkan berbagai peralatan, tapi Rian belum ditemukan. Pencarian dihentikan pukul 16.00 karena terkendala cuaca,” kata Erwin.

Menurut Erwin, kejadiannya Rian tenggelam dan terseret air Sungai Citarum ketika berada di pinggir sungai dan terpeleset dari jembatan Mahmud.

“Setelah menerima kabar Rian tenggelam tim pencari pun turun tangan, termasuk BPBD. Hinga sore Rian belum ditemukan dan pencarian besok akan dilanjutkan,” pungkasnya. (Aph)

0 Komentar