sumedangekspres – Berikut Daftar Makanan Khas Trenggalek, Ada Yang Sudah Jarang di Produksi?
Trenggalek adalah salah satu kabupaten yang terkenal di Jawa Timur karena keindahan wisata pasir putihnya yang terletak di daerah pesisir.
Selain wisata pantai, saat ini kabupaten Trenggalek sedang mengembangkan hutan kota sebagai objek wisata baru yang menarik.
Baca Juga:3 Makanan Khas Provinsi Riau, No 1 Terbuat Dari Udang?Ide Jualan Makanan Ringan Yang Laku Setiap Hari di Jatinangor, Sumedang
Dengan pengembangan objek wisata yang menarik ini, diharapkan akan meningkatkan jumlah wisatawan yang datang ke Trenggalek.
Namun, liburan ke Trenggalek tentunya tidak akan lengkap tanpa mencicipi makanan khasnya yang terkenal enak dan bisa membuat kamu ketagihan.
1. Sego Gegog
Sego gegog atau sego gegok adalah makanan khas dari Trenggalek yang memiliki tampilan serupa dengan nasi kucing khas Jogja.
Seperti namanya, sego gegog terdiri dari nasi yang diberi sambal teri, lalu dibungkus dengan daun pisang dengan ukuran kecil seperti nasi kucing. Berbeda dengan nasi bungkus biasanya, sego gegog diolah dengan dikukus setelah dibungkus.
Nasi yang setengah matang dibungkus dengan daun pisang, kemudian di atasnya diberi sambal terasi dan kadang kadang serundeng.
Setelah itu, dikukus hingga matang sebelum dijual. Sego gegog yang terkenal berasal dari kecamatan Bendungan di Sego Gegong Mbok Tumirah.
Harga untuk sego gegog ini cukup terjangkau, yaitu Rp. 2.500 saja. Kamu bisa menikmati sepuasnya tanpa merusak anggaranmu.
2. Nasi Goreng Anglo
Baca Juga:Serang Prioritaskan Ketahanan PanganJualan Makanan Ringan Yang Laku Setiap Hari di Sumedang, Jawa Barat
Salah satu kuliner khas Trenggalek selanjutnya adalah nasi goreng Anglo. Tidak seperti nasi goreng pada umumnya yang dimasak dengan menggunakan kompor biasa.
Nasi goreng Anglo dimasak dengan menggunakan arang sehingga menghasilkan aroma yang khas dan membuatnya menjadi nagih.
Kalian bisa mendapatkan nasi goreng Anglo di penjual nasi goreng Anglo yang berada di dekat stadion Trenggalek.
Harga perporsi dari nasi goreng ini terbilang sangat murah dibandingkan dengan nasi goreng pada umumnya, yaitu hanya Rp. 8.000 saja.