sumedangekspres – Gunung Merapi keluarkan lava. Gunung Merapi adalah gunung berapi yang terletak di Jawa Tengah dan Daerah Istimewa Yogyakarta, Indonesia.
Merapi adalah salah satu gunung berapi paling aktif di Indonesia dan dianggap sebagai salah satu yang paling berbahaya di dunia. Nama “Merapi” berasal dari bahasa Jawa yang berarti “gunung api.”
Gunung Merapi memiliki ketinggian sekitar 2.930 meter di atas permukaan laut.
Meskipun tidak termasuk gunung tertinggi di Indonesia, Merapi memiliki sejarah letusan yang sering dan kuat.
Baca Juga:Resep Membuat Bolu Karamel3 Rekomendasi Chanel Youtube Untuk Workout
Letusan-letusannya dapat menghasilkan aliran lava, awan panas, abu vulkanik, dan material piroklastik yang dapat membahayakan wilayah di sekitarnya.
Menurut Badan Penyelidikan dan Pengembangan Bencana Geologi Yogyakarta (BPPTKG), aktivitas di Gunung Merapi masih intens. Ratusan aktivitas seismik tercatat pada 31 Mei.
Di antaranya adalah 103 longsoran, 12 multifase, dan lima peristiwa vulkanik rendah. Metamorfosis Merapi mengalami pertumbuhan EDM Babada sebesar 0,4 sentimeter per hari.
Peningkatan ini terjadi dalam lima hari terakhir. Kemudian teramati asap dari kawah bertekanan rendah berwarna putih dan intensitas sedang. Ketinggian asap mencapai 75 meter di atas kawah.
Kejatuhannya cukup kuat. Dalam satu hari ada 15 aliran lahar pijar. Jarak jatuhnya 1,5 kilometer. Tabrakan yang cukup keras terdengar enam kali.
Menurut Badan Penyelidikan dan Pengembangan Bencana Geologi Yogyakarta (BPPTKG), aktivitas di Gunung Merapi keluarkan lava masih intens. Ratusan aktivitas seismik tercatat pada 31 Mei.
Di antaranya adalah 103 longsoran, 12 multifase, dan lima peristiwa vulkanik rendah. Metamorfosis Merapi mengalami pertumbuhan EDM Babada sebesar 0,4 sentimeter per hari.
Baca Juga:Pesawat Jumbo Emirates Akan Mendarat Pertama Kali Di BaliWagub Jabar Serahkan Bantuan Santri Korban Kecelakaan Moge
Peningkatan ini terjadi dalam lima hari terakhir. Kemudian teramati asap dari kawah bertekanan rendah berwarna putih dan intensitas sedang. Ketinggian asap mencapai 75 meter di atas kawah.
Kejatuhannya cukup kuat. Dalam satu hari ada 15 aliran lahar pijar. Jarak jatuhnya 1,5 kilometer. Tabrakan yang cukup keras terdengar enam kali.
Gunung Merapi memuntahkan material erupsi ratusan kali dalam sepekan ini. Namun, jumlah ledakan minggu ini lebih sedikit dari minggu lalu, yaitu 236 kali.