Menyusuri Keindahan Danau Dan Hutan Lindung Di Taman Nasional Gunung Ciremai.

Menyusuri Keindahan Danau Dan Hutan Lindung Di Taman Nasional Gunung Ciremai.
Menyusuri Keindahan Danau Dan Hutan Lindung Di Taman Nasional Gunung Ciremai. (Badan Penghubung Jawa Barat)
0 Komentar

sumedangekspres – Menyusuri Keindahan Danau, sejumlah benda berbentuk batu telah ditemukan di sekitar Gunung Ciremai, diyakini berasal dari zaman Batu-Besar, diperkirakan ribuan tahun sebelum masehi.

Hal ini menegaskan data sejarah bahwa Gunung Ciremai merupakan bagian dari kehidupan manusia ribuan tahun yang lalu.

Di Taman Purbakala Cipar di Jalan Purbakala, Cipar, Cigugur Anda akan melihat deretan atau kumpulan batu abu-abu tua yang berjejer rapi.

Baca Juga:Wisata religi dan keagamaan di berbagai tempat ibadah di Sumedang Contohnya Al-Kamil Yang Berada Di JatigedeInilah 7 Warna Cat Rumah 2023, Supaya Rumah Kamu Makin Aeshtetic!

Seperti konsep pusat peradaban, denahnya berdiri kokoh di atas lahan seluas sekitar 3000 meter persegi.

Beberapa sumber menyebutkan bahwa kompleks bebatuan tersebut merupakan pusat peradaban masyarakat yang tinggal di sana. Diperkirakan batu perunggu itu terbentuk pada akhir zaman Neolitikum.

Setidaknya di Taman Purbakala Cipari Anda bisa mengunjungi 8 situs bersejarah di kaki Gunung Ciremai. Dari zaman kuno hingga megalitik, kolonial Belanda dan kerajaan klasik hingga Hindu-Budha.

Berbagai alat telah ditemukan di taman purbakala, antara lain : Kapak perunggu dan batu mulia Kalsedon dan Kuarsa.

Kualitas perhiasan berupa gelang dengan ukiran yang sangat halus. Diperkirakan pemiliknya bukan orang sembarangan.

Mereka bisa menjadi pejabat, bangsawan atau orang kaya.

Menyusuri Keindahan Danau, konon kompleks Taman Purbakala Cipari terkubur sekitar dua meter di bawah tanah saat pertama kali ditemukan sekitar tahun 1971 oleh seorang warga bernama Wijaya.

Diduga kuat massa tersebut terbentuk akibat letusan Gunung Ciremai yang materialnya turut mengubur peradaban manusia di daerah tersebut. Salah satu buktinya adalah ditemukannya kerangka rusa yang bermigrasi dari lereng Gunung Ciremai ke dataran rendah karena menghindari letusan.

Baca Juga:Tempat Wisata Sumedang Arung Jeram Pangcalikan Sangat Menarik!Menghadirkan Warna Rambut Biru Gelap Pada Wanita: Keberanian atau Kekuatan untuk Berkilau dalam Sorotan?

Selama penggalian, kotak batu berisi banyak alat batu dan perunggu pertama kali ditemukan.

0 Komentar