Mata Air Ciuyah Sumber Potensi Wisata

ISTIMEWA OBAT: Salah satu warga tengah menikmati mata air Ciuyah di Dusun Cimarga, Desa Karanglayung Kecamatan Conggeang, baru-baru ini.
ISTIMEWA OBAT: Salah satu warga tengah menikmati mata air Ciuyah di Dusun Cimarga, Desa Karanglayung Kecamatan Conggeang, baru-baru ini.
0 Komentar

sumedangekspres – Kawasan Desa Karanglayung Kecamatan Conggeang mempunyai potensi yang terpendam berupa mata air berasa asin. Selain asin, air yang keluar dari mata air tersebut juga terasa hangat, sehingga bisa disebut sebagai mata air panas.

Karena memiliki rasa asin seperti air garam, mata air ini dikenal dengan nama Ciuyah. Mata air itu sendiri berasal dari bawah tanah dengan sumber utama berada di bawah pohon kelapa berupa lubang.

Air hangat dari sumber mata air ini dialirkan ke sebuah pancuran oleh warga setempat.

Baca Juga:Desak Pemda Benahi TPAS CibereumAksi Curanmor Kian Meresahkan

“Pancuran ini biasa digunakan untuk mandi dan berobat bagi orang yang memiliki penyakit gatal-gatal. Sebagian warga juga ada yang memanfaatkan air yang berasa asin ini sebagai sumber air minum, untuk hewan ternak sapi,” kata Kepala Desa Karanglayung, Bambang Imam Mahrom kepada Sumeks, Selasa (24/10).

Dikatakan, sumber mata air Ciuyah ini sudah ada sejak lama. Dulunya, sebelum garam dijual di warung-warung, ada warga yang sengaja membuat garam dari air Ciuyah ini.

“Air dari mata air Ciuyah ini digodok hingga mendidih, kemudian dibiarkan hingga menjadi kristal. Namun semenjak garam banyak tersedia di warung-warung, pembuatan garam ini terhenti,” katanya.

Disebutkan, sumber mata air ini kondisinya tidak terpengaruh dengan keadaan musim.

“Walau dalam kondisi musim kemarau, sumber mata air Ciuyah ini tetap keluar dan hangat,” katanya.

Pantauan Sumeks, lokasi mata air ini tidak terlalu jauh dari jalan raya yang menghubungkan Conggeang ke Buahdua. Jaraknya sekitar satu kilometer ke arah utara, menyusuri jalan menuju ke Desa Karanglayung. Jalan masuk ini sekitar tiga kilometer sebelum wisata air panas Cileungsing dari arah Conggeang. Mata airnya sendiri berada di kawasan pesawahan.

Dengan melihat potensinya, pada tahun 2018 ini pemerintah Desa Karanglayung melakukan penataan sumber mata air Ciuyah menjadi objek wisata air panas.

Baca Juga:BAHAYANYA PELANGGARAN ETIKA BISNIS DI ERA PERKEMBANGAN EKONOMI DIGITALAdu Wawasan Menjadi Bintang Santri

Pada tahap awal, penataan dilakukan dengan membangun tempat pemandian air panas berjumlah empat ruangan.

“Semoga saja ke depannya akan lebih berkembang lagi dengan adanya penambahan wahana lainnya, sehingga bisa semakin menarik minat wisatawan untuk berkunjung. Sehingga mata air Ciuyah ini bisa menjadi alternatif wisata mata air panas selain wisata air panas Cileungsing dan wisata air panas Sekarwangi,” harap seorang warga setempat, Dodo. (bim)

0 Komentar