Perundungan Anak Terjadi Diluar Sekolah, Apakah Pihak Sekolah Masih Harus Bertanggungjawab?

Perundungan Anak Terjadi Diluar Sekolah, Apakah Pihak Sekolah Masih Harus Bertanggungjawab?
Perundungan Anak Terjadi Diluar Sekolah, Apakah Pihak Sekolah Masih Harus Bertanggungjawab? (ist/pinterest)
0 Komentar

sumedangekspresBullying terhadap anak atau yang sering disebut dengan bullying merupakan suatu masalah serius yang dapat berdampak negatif terhadap perkembangan fisik dan psikis anak. Perundungan seringkali terjadi di luar lingkungan sekolah, seperti di rumah, di jalanan, atau di dunia maya. Namun pertanyaan yang sering muncul adalah apakah seharusnya sekolah tetap bertanggung jawab atas perundungan yang terjadi di luar sekolah?

Harus diakui bahwa sekolah mempunyai peran dalam menciptakan lingkungan yang aman bagi dan bagi siswa. Mereka bertanggung jawab untuk memastikan bahwa lingkungan di sekolah tidak memfasilitasi atau memungkinkan terjadinya intimidasi. Oleh karena itu, sekolah harus mengedepankan budaya sekolah yang menjunjung tinggi nilai-nilai seperti kesetaraan, keadilan dan saling menghormati.

Namun, ketika perundungan terjadi di luar lingkungan sekolah, tanggung jawab sekolah menjadi lebih kompleks. Sekolah seharusnya tidak dapat mengontrol atau mengawasi tindakan anak-anak di luar jam sekolah atau di luar lingkungan fisik sekolah. Namun, ini bukan berarti sekolah tidak memiliki peran dalam mengatasi perundungan yang terjadi di luar sekolah.

Baca Juga:Jenis-Jenis Diskriminasi di Sekolah: Permasalahan yang Perlu DiatasiApakah Lingkungan Merupakan Pengaruh Terbesar pada Anak yang Menjadi Pelaku Perundungan?

Berikut beberapa langkah yang dapat diambil oleh sekolah untuk mengatasi perundungan yang terjadi di luar sekolah:

1. Pendidikan dan Kesadaran

Sekolah dapat memainkan peran penting dalam mendidik siswa tentang bahaya perundungan, baik di dalam maupun di luar sekolah. Mereka dapat mengadakan program pendidikan dan kesadaran yang mengajarkan siswa tentang pentingnya menghormati satu sama lain dan menjauhi tindakan perundungan.

2. Kerja Sama dengan Orang Tua

Sekolah dapat berkolaborasi dengan orang tua untuk menciptakan lingkungan yang mendukung di rumah. Orang tua harus diajak berpartisipasi dalam upaya mencegah dan mengatasi perundungan.

3. Mendukung Korban

Sekolah harus memberikan dukungan emosional dan psikologis kepada korban perundungan. Mereka harus menyediakan saluran komunikasi yang aman bagi siswa yang mengalami perundungan.

4. Melaporkan Perundungan

Sekolah dapat memberikan petunjuk kepada siswa tentang cara melaporkan perundungan yang terjadi di luar sekolah. Mereka harus mengambil semua laporan serius dan mengambil tindakan yang sesuai untuk mengatasi permasalahan tersebut.

5. Kerja Sama dengan Pihak Berwenang

0 Komentar