Gagal Panen di Sumedang: Petani Dapat Ganti Rugi 16,98 Ha Areal Tanaman Padi Melalui Program AUTP

Gagal Panen, Petani Sumedang Dapat Ganti Rugi
Ilustrasi Gagal Panen, Petani Sumedang Dapat Ganti Rugi/ist
0 Komentar

Hal ini penting agar manfaat program dapat dirasakan secara maksimal oleh para petani yang menjadi pesertanya.

Adanya subsidi dari pemerintah pusat dan daerah dalam pembayaran premi juga menjadi dorongan positif bagi petani untuk aktif berpartisipasi dalam program ini.

Namun, perlu terus dilakukan pemantauan terhadap keberlanjutan subsidi ini agar program AUTP tetap berjalan lancar dan memberikan dampak positif dalam jangka panjang.

Baca Juga:Keren! Sumedang Berhasil Turunkan Angka Pengangguran dan Kemiskinan yang Cukup Drastis!Desa Wanajaya Punya Jembatan Gantung, Kini Tak Lagi Sebrangi Sungai Cikandung

Dalam konteks ini, Hendri Gumilar berharap agar program AUTP dapat terus berkembang dan memberikan manfaat lebih luas bagi petani di Kabupaten Sumedang.

Perlindungan terhadap risiko gagal panen bukan hanya menjadi tanggung jawab pemerintah, tetapi juga sebuah investasi dalam ketahanan pangan dan kesejahteraan petani sebagai tulang punggung sektor pertanian.

Sebagai penutup, kebijakan proaktif pemerintah Kabupaten Sumedang melalui Program AUTP memberikan gambaran positif dalam mendukung petani menghadapi risiko bencana alam.

Semoga langkah-langkah ini dapat menjadi contoh inspiratif bagi daerah lain dalam membangun keberlanjutan sektor pertanian di Indonesia.

Gagal panen bukanlah akhir segalanya, melainkan titik awal untuk bangkit dan berinovasi demi ketahanan pangan yang lebih baik.

0 Komentar