Program Pendampingan Baca Meter Perumda Tirta Medal

FOKUS: Karyawati Perumda Air Minum Tirta Medal saat melakukan pendampingan baca meter di salah satu wilayah tujuanya, baru-baru ini.
FOKUS: Karyawati Perumda Air Minum Tirta Medal saat melakukan pendampingan baca meter di salah satu wilayah tujuanya, baru-baru ini.
0 Komentar

sumedangeskpres, KOTA – Upaya memperoleh akurasi data di lapangan, Perumda Air Minum Tirta Medal Sumedang melakukan pendampingan baca meter di wilayah satu. Wilayah pendampingan meliputi cabang Kecamatan Jatinangor, Tanjungsari, Cimanggung dan Kecamatan Pamulihan.

Kegiatan pendampingan yang dilakukan sejak tanggal 1 hingga 12 Desember 2023 itu, melibatkan sebanyak 24 karyawati perusahaan pelat merah tersebut.

Tujuan diturunkannya pendamping dari kalangan perempuan, menunjukan bahwa karyawati Perumda Air Minum Tirta Medal, mampu bekerja di segala situasi dan kondisi di lapangan. Artinya, mereka tidak hanya piawai dalam mengurus administrasi di dalam kantor saja, namun tugas lapangan pun, mereka libas.

Selain itu, kegiatan itu juga didedikasikan untuk memperingati Hari Ibu.

Baca Juga:Tabungan Macet, Puluhan Orangtua Geruduk SekolahWarga Miskin Ekstrim Butuh Perhatian

“Maksud dan tujuan pendampingan baca meter yaitu untuk mengoptimalkan data induk langganan (DIL) serta memastikan akurasi dan integritas data hasil bacaan ( Angka water meter atau angka pemakaian ),” Kata Kasubag Humas Verifikasi Data Pelanggan dan Rekening apalagi ada Perumda Air Minum Tirta Medal Sumedang, DiarHasanudin di ruang kerja nya, Rabu (13/12).

Selain itu, kata dia, kegiatan untuk memberikan gambaran mengenai tata kelola wilayah pelayanan di wilayah satu, untuk membantu perusahaan dalam mengelola strategi investasi. Kegiatan menurutnya membutuhkan aktualisasi data, sehingga apa yang didapat dari laporan pembaca, dapat dipastikan kebenarannya.

“Makanya kita memerlukan pendampingan untuk memperbarui data yang sebenarnya,” turut Diar.

Diar tak menampik, sejak awal pemasangan di rumah pelanggan, pihaknya belum melakukan pembaruan data. Sehingga pergeseran atau perubahan data besar kemungkinan akan terjadi.

“Dengan melakukan pendampingan ini, dapat menghindari ekses-ekses negatif di masyarakat,” katanya.

Sehingga data pada tahun 2024 nanti, merupakan data yang memang benar-benar riil sesuai dengan yang ada di lapangan. Diar menjelaskan, jumlah sambungan langsung (pelanggan) di wilayah satu hingga saat ini mencapai 8.832 pelanggan.

Jumlah sebanyak itu tersebar di empat cabang, yakni cabang Tanjungsari, Pamulihan, Cimanggung dan Jatinangor.

“Kami melaksanakan pendampingan ini baru tahapan pertama wilayah satu,” sebutnya.

Baca Juga:Wilayah Bendungan Cipanas Jadi Kawasan WisataGagal Nyalip, Lansia Tewas Terlindas

Diakui Diar, selama pikahnya melaksanakan pendampingan, ditemukan banyak alat meter air yang harus segera diganti.

0 Komentar