sumedangekspres – Sandiaga Salahuddin Uno, Menteri Pariwisata dan Ekonomi Kreatif RI, menegaskan keyakinannya kemungkinan terjadinya kondisi cuaca ekstrem tidak akan berdampak signifikan terhadap kunjungan wisatawan pada libur Natal dan Tahun Baru 2024.
Meski demikian, ia tetap mengingatkan industri pariwisata bahwa ia menghimbau para pemangku kepentingan industri untuk tetap waspada dan proaktif mengatasi potensi risiko.
Meski ada ancaman musim hujan dan libur Natal dan Tahun Baru, Kementerian Pariwisata dan Industri Kreatif tetap menjalin kerja sama dengan instansi terkait seperti Badan Meteorologi, Klimatologi, dan Geofisika (BMKG) dan Badan Nasional Penanggulangan Bencana (BNPB).
Baca Juga:Gunung Anak Krakatau Erupsi Kembali: Bahaya Abunya Menyembur Hingga 200 MeterPresiden Jokowi Mendorong Diferensiasi Identitas Daerah: Kritik Terhadap Warna Simbol Partai di Arsitektur Pemerintahan
Langkah ini diambil untuk menjamin keamanan dan kenyamanan wisatawan yang berkunjung ke destinasi di seluruh Indonesia.
Sandiaga Uno juga menekankan pentingnya langkah mitigasi dari pihak pengelola wisata, dengan memprioritaskan Cleanliness, Health, Safety, Environment Sustainability (CHSE).
Hal ini menjadi landasan untuk memastikan lingkungan wisata tetap bersih, sehat, aman, dan berkelanjutan.
Dalam perkiraannya, Sandiaga Uno menargetkan lebih dari 107 juta pergerakan wisatawan selama libur Natal dan Tahun Baru tahun ini di Indonesia.
Salah satu destinasi yang diprediksi menjadi magnet adalah wilayah Jawa Barat. Ia mencatat bahwa selain wisata yang berbasis wahana, wisata kuliner juga tetap menjadi daya tarik utama bagi para pelancong.
Tetapi, selain menghadapi variabilitas cuaca, Menteri Pariwisata juga memberikan peringatan serius terkait penyebaran COVID-19. Sandiaga Uno meminta masyarakat dan wisatawan untuk tetap waspada dan berhati-hati.
Ia mengimbau penggunaan masker dan menjaga kesehatan sebagai langkah pencegahan. Lebih lanjut, Menteri juga menyarankan agar wisatawan lokal tidak bepergian ke luar negeri selama libur Natal dan Tahun Baru ini, mengingat situasi pandemi yang masih berlangsung.
Baca Juga:Antisipasi Arus Lalu Lintas Sibuk di Akhir Tahun: Prediksi Jasa Marga untuk Natal dan Tahun BaruGempa Magnitudo 4,6 Guncang Kabupaten Sukabumi: Kerugian dan Respons Tanggap Darurat
Dengan optimisme dan kesadaran akan potensi risiko, Menteri Sandiaga Uno berharap bahwa libur Natal dan Tahun Baru 2024 akan menjadi momen berkesan dan aman bagi semua pihak yang terlibat dalam industri pariwisata di Indonesia.***
Demikian merupakan artikel mengenai Menparekraf RI: Tetap Waspadai Cuaca dan Pandemi Saat Libur Nataru 2024.