sumedangekspres – UPDATE Kondisi Tabrakan KA Turangga dengan KA Bandung Raya di Cicalengka, 2 Masinis Tewas, Kondektur Tidak Sadarkan Diri dan Penumpang di Bagian Depan Dipertanyakan Kondisinya.
Berikut adalah situasi terkini pasca terjadinya tabrakan adu banteng antara KA Turangga dan KA Bandung Raya.
Dari informasi yang berhasil dikumpulkan, dikabarkan bahwa masinis KA Bandung Raya meninggal dunia setelah terjadi tabrakan hebat dengan KA Turangga di petak stasiun Cicalengka-Haurpugur.
Baca Juga:Penumpang Takbir di Dalam Kereta Usai Tabrakan KA 350 Commuter Line dan KA 66 Turangga di CicalengkaPerjalanan Terakhir Pengawas Pemilu: Meninggalnya PKD Desa Cipelang di Ujungjaya Sumedang
Selain itu, seorang kondektur dilaporkan tidak sadarkan diri setelah insiden tersebut.
Berlandaskan kesaksian di lapangan, tabrakan adu banteng antara KA Turangga dan KA Bandung Raya terjadi sekitar pukul 06.13 WIB.
Saat ini, dilaporkan bahwa 8 gerbong KA Turangga mengalami anjlok, sementara 3 gerbong KA Bandung Raya berada di luar lintasan.
Dalam laporan terkini mengenai tabrakan antara KRD Bandung Raya dan KA Turangga di Cicalengka, terungkap bahwa kecelakaan terjadi antara KA Turangga dan KA Commuter 350 pada pukul 06.03 di kilometer 181+5/4.
KA Turangga bergerak dari Surabaya Gubeng menuju Bandung, sedangkan Commuter bergerak dari Padalarang menuju Cicalengka.
Jumlah gerbong Commuter yang terlibat dalam kecelakaan tersebut mencapai 3, sementara gerbong Turangga yang terlibat mencapai 8, sesuai laporan sementara.
Dua masinis KRD dilaporkan meninggal dunia, dan seorang kondektur dilaporkan tidak sadarkan diri.
Baca Juga:Tak Hanya di Sumedang, Puluhan Rumah di Subang Rusak Karena Gempa SumedangSopir Mengantuk, Mobil Siaga Desa Sukajadi Sumedang Terjatuhnya ke Jurang
Sebelumnya, telah terjadi kecelakaan adu banteng antara KA Turangga tujuan Bandung dengan kereta api lokal Bandung Raya.
Lokasi kecelakaan berada di Petak Haur Pugur – Kecamatan Cicalengka, Kabupaten Bandung. Sampai saat ini, belum ada informasi resmi mengenai korban jiwa penumpang yang mungkin terjadi akibat kecelakaan tersebut.
Video dan gambar yang beredar menampilkan kondisi lokomotif KA Bandung Raya yang mengalami kerusakan parah, serta sebagian gerbong yang terguling di luar rel kereta.
Teriakan takbir dan tangisan histeris terdengar dari para penumpang yang berupaya keluar dari gerbong kereta yang mengalami kecelakaan.
Juru bicara PT KAI Daop 2 Bandung, Ayep Hanapi, telah mengkonfirmasi peristiwa tabrakan ini, namun hingga saat ini belum dapat memastikan jumlah korban secara pasti akibat kecelakaan ini.
Demikian pembahasan mengenai UPDATE Kondisi Tabrakan KA Turangga dengan KA Bandung Raya di Cicalengka, 2 Masinis Tewas, Kondektur Tidak Sadarkan Diri dan Penumpang di Bagian Depan Dipertanyakan Kondisinya.***