sumedangekspres – Sumedang Alami 20 Kali Gempa Dalam 10 Hari.
Gempa bumi kembali mengguncang Kabupaten Sumedang pada Senin, 08 Januari 2024, pukul 14:02:03 WIB.
Berdasarkan analisis BMKG, kekuatan gempa ini mencapai 3,1 Skala Magnitudo. Hartanto, Kepala BBMKG Wilayah II Tangerang, menyampaikan bahwa episenter terletak pada koordinat 6.81 LS dan 107.95 BT, berlokasi di darat dengan jarak 6 km Timur Laut Kabupaten Sumedang, Jawa Barat, pada kedalaman 7 km.
“Dengan memperhatikan lokasi episenter dan kedalaman hiposenternya, gempa bumi yang terjadi merupakan jenis gempa bumi dangkal akibat aktivitas Sesar Sumedang,” ujarnya dalam siaran tertulis.
Baca Juga:Korban Gempa di Sumedang Dapat Bantuan Rp500 Ribu Per BulanAlasan Sumedang Rawan Gempa, Salah Satunya Karena Sesar Sumedang
Berdasarkan peta tingkat guncangan (Shakemap) BMKG dan laporan masyarakat, guncangan gempa dirasakan di wilayah Cimalaka dan Sumedang Utara dengan Skala Intensitas II – III MMI.
Meskipun demikian, hingga saat ini belum ada laporan mengenai kerusakan bangunan sebagai dampak gempa tersebut.
Sejak 31 Desember 2023 hingga 8 Januari 2024, tercatat telah terjadi 20 aktivitas kegempaan di wilayah Sumedang.
Sementara itu, Badan Geologi menemukan segmen sesar baru yang diduga menjadi penyebab gempa bumi di Kabupaten Sumedang pada pergantian Tahun Baru 2024.
Kepala Badan Geologi, Muhammad Wafid, mengungkapkan bahwa gempa pada 31 Desember 2023 dan 1 Januari 2024 menyebabkan bencana signifikan, dengan getaran dirasakan di Sumedang, Bandung, Subang, dan Ciamis.
Tim Tanggap Darurat Badan Geologi menemukan segmen patahan atau sesar baru yang dinamakan segmen patahan Cipeles, berlokasi di sekitar Sungai Cipeles, Kabupaten Sumedang. Segmen ini memiliki arah barat daya-timur laut relatif ke arah utara dan berada di ujung timur laut sesar Cileunyi-Tanjungsari.
Penyelidikan lapangan menunjukkan adanya patahan tua dan muda di kawasan Sungai Cipeles, yang dugaannya sebagai penyebab gempa di Kampung Babakan Hurip.
Baca Juga:Kandang Ayam di Cimarias Sumedang Kebakaran, Belasan Ribu Ayam HangusSekolah Rusak Akibat Gempa Sumedang, Siswa Belajar Bergiliran
Segmen sesar Cipeles dianggap sebagai sesar aktif yang memiliki potensi menimbulkan kerusakan di Babakan Hurip.
Demikian penjelasan mengenai Sumedang Alami 20 Kali Gempa Dalam 10 Hari.***