sumedangekspres, Malang – Menjadi ibu rumah tangga bukan berarti tidak bisa berpenghasilan. Malah, jika jalannya tepat bisa menghasilkan rejeki yang besar dan cukup untuk menghidupi keluarga. Hal itulah yang dilakukan oleh Fitri Kurnia. Perempuan asal desa wisata Pujon Kidul, Kabupaten Malang, Jawa Timur itu, berpenghasilan jutaan rupiah perbulannya hanya dengan menjadi AgenBRILink. Menariknya, di sela-sela sampingan itu dia tetap bisa mengurus keluarga dan berjualan sembako.
Sebagai seorang ibu, Fitri tidak hanya menunggu nafkah dari sang suami di rumah. “Saya bergabung dengan BRI sebagai agen dari akhir tahun 2018,” terang Fitri saat diwawancarai di toko yang juga kediaman pribadinya pada Kamis, 7 Desember 2023.
Fitri berasal dari desa Pujon Kidul yang cukup jauh dengan pusat Pemerintahan Kabupaten Malang. Desa itu berjarak sekitar 4 Km dengan mesin ATM terdekat dan lebih jauh lagi dengan unit cabang bank, tentunya masyarakat di desa tersebut mengalami kesulitan jarak dalam menjalankan transaksi. Hal itulah yang mendasari Fitri menginisiasi untuk bergabung menjadi AgenBRILink.
Baca Juga:Presiden Jokowi Ungkap Kekhawatiran Terhadap Rasio Lulusan S2 dan S3 di IndonesiaPemerintah Kabupaten Majalengka Bersikap Tegas Terhadap Praktik Percaloan dalam Rekrutmen Pekerja!
“Awalnya tetangga-tetangga saya itu sering minta bantuan saya untuk bertransaksi digital seperti check out di e-commerce. Ya namanya masyarakat desa kan wajar jika belum mengenal aplikasi perbankan seperti BRImo dan kebetulan saya sudah menggunakan aplikasi itu sejak lama. Kemudian, karena seringnya mereka meminta bantuan itu saya mencoba memberanikan diri untuk mendaftar menjadi AgenBRILink dengan modal awal hanya Rp 4 juta,” ungkapnya.
Awal menjadi agen, Fitri sedikit cemas karena takut tidak mencapai target namun, ternyata antusias masyarakat sekitar sangat positif karena dengan adanya agen itu mereka terbantu untuk bertransaksi seperti transfer pada keluarganya yang berada di luar Malang, top-up e-commerce dan lain sebagainya.
Pendapatan yang diperoleh Fitri cukup beragam setiap bulannya. “Bervariasi, paling sedikit saya mendapatkan sekitar Rp 3 jutaan rupiah dan paling banyak pernah mencapai 6 jutaan,” lanjutnya.
Menariknya lagi, Fitri menceritakan tidak mengalami tantangan yang berarti selama menjadi AgenBRILink. “Sejauh ini tidak pernah mendapat kendala yang berarti, karena saya selalu didampingi oleh Petugas Penunjang Keagenan (PPBK) dan Mantri BRI yang hampir setiap 2-3 hari selalu mengunjungi saya menanyakan dan membantu mengatasi kebingungan saya dalam menjalani profesi sebagai agen ini,” lanjutnya.