sumedangekspres, CIMANGGUNG – Pemerintah Kecamatan Cimanggung menyoroti kondisi yang memprihatinkan dari Sekolah Dasar Negeri (SDN) Parakanmuncang 2. Hsl tersebut dibahas dalam Pembangunan (Musrenbang) Rencana Kerja Pemerintah Daerah (RKPD) Tingkat Kecamatan 2024 di Aula Kantor Kecamatan Cimanggung beberapa waktu lalu.
Kepala Bappppeda Kabupaten Sumedang, Agus Wahidin menyepakati prioritas pembangunan di wilayah Kecamatan Cimanggung. Menurutnya Musrenbang menjadi panggung penting bagi para pemangku kepentingan untuk membahas rencana tersebut.
“Salah satu sorotan utama dalam Musrenbang ini adalah Kondisi sekolah ini menjadi perhatian serius bagi peserta Musrenbang, karena kualitas pendidikan yang terjaga merupakan fondasi penting bagi pembangunan di tingkat kecamatan,” ujar
Baca Juga:Prioritaskan Kesehatan Petugas Perhitungan SuaraDewan Harus Dekat dengan Rakyat
Agus Wahidin dalam sambutannya, menekankan pentingnya kolaborasi antara pemerintah, masyarakat dan berbagai pihak terkait lainnya dalam menangani permasalahan seperti kondisi SDN Parakanmuncang 2.
Dia juga menegaskan, komitmen pemerintah dalam memperbaiki infrastruktur pendidikan demi meningkatkan kualitas pendidikan di wilayah tersebut.
Dikatakan, Musrenbang kali ini menjadi wadah bagi partisipasi aktif masyarakat dalam menentukan prioritas pembangunan. Para peserta dari berbagai lapisan masyarakat di Kecamatan Cimanggung turut serta dalam memberikan masukan dan saran untuk peningkatan infrastruktur, kesejahteraan masyarakat dan pengembangan ekonomi lokal.
Selain itu, dalam Musrenbang tersebut juga dibahas rencana pengembangan sektor pertanian dan pariwisata di Kecamatan Cimanggung. Potensi pertanian yang melimpah serta keindahan alam menjadi peluang yang harus dimanfaatkan secara optimal untuk meningkatkan perekonomian lokal dan kesejahteraan masyarakat.
“Pemerintah daerah, melalui Musrenbang ini, berkomitmen untuk menyusun rencana pembangunan yang berkelanjutan dan berorientasi pada kepentingan masyarakat,” ujar Agus.
Dalam rangka mendukung pengembangan ekonomi lokal, pemerintah daerah juga akan memberikan perhatian khusus pada sektor UKM (Usaha Kecil dan Menengah) dan industri kreatif. Dengan memperkuat sektor-sektor ini, diharapkan dapat diciptakan lapangan kerja baru dan meningkatkan pendapatan masyarakat secara keseluruhan.
Musrenbang di tingkat kecamatan juga menjadi momen refleksi bagi para pemangku kepentingan, untuk mengevaluasi capaian pembangunan sebelumnya dan merumuskan langkah-langkah perbaikan ke depan. Proses tersebut memastikan bahwa setiap langkah pembangunan yang diambil selaras dengan kebutuhan dan aspirasi masyarakat setempat. (kos)