7 Kebiasaan Sehari-hari Ini Ternyata Meningkatkan Risiko Hipertensi!

7 Kebiasaan Sehari-hari Ini Ternyata Meningkatkan Risiko Hipertensi!
7 Kebiasaan Sehari-hari Ini Ternyata Meningkatkan Risiko Hipertensi! (sumber foto: capture/pexels)
0 Komentar

sumedangekspres –  Hipertensi, atau yang lebih dikenal sebagai tekanan darah tinggi, telah menjadi salah satu masalah kesehatan yang umum dihadapi oleh masyarakat modern.

Mengetahui faktor-faktor yang dapat memicu hipertensi sangat penting untuk mencegahnya.

Hipertensi yang tidak terkontrol dapat menyebabkan kerusakan serius pada organ tubuh, termasuk gagal ginjal, jantung koroner, dan stroke.

Oleh karena itu, mari kita telaah beberapa kebiasaan sehari-hari yang dapat meningkatkan risiko seseorang terkena hipertensi.

1. Kegemukan

Baca Juga:Sayuran "Aman" yang Bisa Dijadikan Menu Buka Puasa Sehat untuk Penderita HipertensiMengungkap Kepribadian melalui Gaya Berpakaian Wanita, Simak Selengkapnya!

Kelebihan berat badan atau obesitas merupakan salah satu faktor risiko utama hipertensi.

Lemak berlebih dalam tubuh dapat meningkatkan tekanan pada dinding arteri, yang pada gilirannya meningkatkan tekanan darah.

2. Mengkonsumsi alkohol berlebih

Alkohol dalam jumlah yang berlebihan dapat menyebabkan kenaikan tekanan darah.

Selain itu, konsumsi alkohol yang berlebihan juga dapat mengganggu fungsi hati dan ginjal, yang merupakan organ yang berperan dalam mengatur tekanan darah.

3. Pola makan tidak sehat

Konsumsi makanan tinggi garam, lemak jenuh, dan gula dapat menyebabkan kenaikan berat badan serta meningkatkan tekanan darah.

Mengonsumsi makanan yang kaya akan buah-buahan, sayuran, biji-bijian utuh, dan protein rendah lemak dapat membantu menjaga tekanan darah tetap stabil.

4. Kurangnya aktivitas fisik

Gaya hidup yang kurang aktif atau jarang berolahraga dapat menyebabkan penumpukan lemak dalam tubuh dan menyebabkan kegemukan.

Aktivitas fisik yang cukup dapat membantu menurunkan tekanan darah dan menjaga kesehatan jantung serta pembuluh darah.

5. Stres

Baca Juga:Yuk Kenali Perbedaan Antara Celana Slim Fit dan Slim StraightTips Memilih Outfit yang Nyaman dan Praktis untuk Perjalanan Jauh Saat Mudik Lebaran

Stres yang kronis dapat memicu pelepasan hormon stres, seperti kortisol, yang dapat meningkatkan tekanan darah.

Mengelola stres melalui teknik relaksasi, meditasi, atau hobi yang menyenangkan dapat membantu menjaga tekanan darah tetap stabil.

6. Kolesterol tinggi

Kolesterol tinggi dapat menyebabkan penumpukan plak di dalam arteri, yang dapat menyebabkan penyempitan pembuluh darah dan peningkatan tekanan darah.

Mengonsumsi makanan rendah kolesterol dan rutin memeriksakan kadar kolesterol dapat membantu mencegah hipertensi.

7. Diabetes

Penderita diabetes memiliki risiko lebih tinggi untuk mengalami hipertensi. Gula darah yang tinggi dapat merusak pembuluh darah dan menyebabkan peningkatan tekanan darah.***

 

Untuk mencegah hipertensi, penting bagi kita untuk mengadopsi gaya hidup sehat.

0 Komentar