sumedangekspres – Insiden Tragis Pria Tak Beridentitas Tertabrak Kereta di Cirebon, Nasib nahas menimpa seorang pria tanpa identitas yang sering terlihat berkeliaran di sekitar jalur rel kereta api Desa Pangenan, Kecamatan Pangenan, Kabupaten Cirebon.
Pada Selasa, 18 Juni 2024, sekitar pukul 13.41 WIB, pria tersebut tertemper kereta api yang melintas dan tewas di tempat kejadian perkara (TKP).
Menurut keterangan tertulis yang diterima dari Polsek Pangenan, pria tersebut tertemper KA Kaligung jurusan Surabaya-Gambir di jalur KA KM 205+2.
Baca Juga:Tak Disangka! Suhendrik Resmi Mundur dari Pencalonan Walikota Cirebon PDIPPencipta Elaelo Meledek Kominfo? Inilah Fakta yang Mengejutkan!
Kejadian ini sontak mengagetkan warga sekitar yang sudah sering melihat pria tersebut di area rel kereta api.
Artikel ini telah tayang di radarcirebon.disway.id dengan judul Pria Tanpa Identitas Tewas Tertemper Kereta Api di Desa Pangenan, Cirebon.
Insiden Tragis Pria Tak Beridentitas Tertabrak Kereta di Cirebon
Kronologi Kejadian
Pada hari nahas itu, suasana di sekitar rel kereta api Desa Pangenan seperti biasa. Kereta api melintas sesuai jadwal, namun tak ada yang menyangka bahwa kejadian tragis akan terjadi.
Pria tanpa identitas ini, yang sering terlihat duduk-duduk di sekitar rel, tertemper kereta api yang melaju kencang. Tubuhnya terpental dan dia meninggal seketika.
Warga yang menyaksikan kejadian ini segera melaporkannya ke Polsek Pangenan dan pihak PT KAI Daop 3 Cirebon.
Aparat kepolisian yang menerima laporan tersebut langsung bergegas ke lokasi kejadian untuk melakukan evakuasi jasad korban.
Dibantu oleh warga dan petugas Polsuska, jasad pria tersebut segera dibawa ke kamar mayat RSD Gunung Jati, Kota Cirebon untuk penanganan lebih lanjut.
Baca Juga:Liburan Idul Adha Makin Mudah dengan Kereta Tambahan dari PT KAI Siap Antar Kamu PulangTak Disangka, Jamaah Haji Cirebon Alami Perubahan Spiritual Mendalam di Mina!
Keterangan dari Pihak Berwenang
Menurut keterangan dari Polsek Pangenan, pria tanpa identitas ini diduga mengalami gangguan jiwa.
Warga sekitar mengaku sering melihatnya berkeliaran di sekitar rel kereta api, bahkan duduk-duduk di tepi jalur rel.
Meski sudah sering diperingatkan oleh warga, pria tersebut tampaknya tidak mengindahkan peringatan tersebut.
“Kami sering melihat dia di sini, duduk-duduk di dekat rel kereta api. Sudah sering diperingatkan tapi sepertinya dia tidak mengerti atau tidak peduli.