sumedangekspres – 495 Domba Adu Kasep di Tasikmalaya, Mana yang Paling Menarik? Di Kabupaten Tasikmalaya, ada satu acara seru yang ditunggu-tunggu oleh para peternak domba dan kambing.
Nama acaranya adalah “Pesta Patok”, yang digelar oleh Himpunan Peternak Domba dan Kambing Indonesia (HPDKI) di Kompleks Gedung Bupati Tasikmalaya pada tanggal 27 Juni 2024. Acara ini resmi dibuka oleh Bupati Tasikmalaya, Ade Sugianto.
HPDKI bekerja sama dengan Dinas Pertanian dan Ketahanan Pangan Kabupaten Tasikmalaya untuk menyelenggarakan acara ini.
Baca Juga:Rapat Konsolidasi PPP Memanas Ivan Dicksan Jadi Andalan di Pilkada Tasikmalaya 2024Bikin Baper! Lee Je Hoon dan Koo Kyo Hwan Beraksi Manis di Salon Drip 2
Ratusan domba dan kambing dari berbagai daerah dipamerkan dan dinilai oleh juri dalam berbagai kategori, seperti Raja Kasep, Raja Petet, Raja Pedaging, dan Ratu Bibit.
Artikel ini telah tayang di radartasi.disway.id dengan judul Ratusan Domba Adu Kasep dan Berat Badan di Kabupaten Tasikmalaya.
495 Domba Adu Kasep di Tasikmalaya
Awal Mula Pesta Patok
Bupati Ade Sugianto menjelaskan bahwa ide acara ini muncul dari ketertarikan pemerintah daerah terhadap potensi kambing dan domba pada tahun 2018 lalu.
Para peternak kambing dan domba di Tasikmalaya sudah menunjukkan kemampuan luar biasa, bahkan tanpa dorongan besar dari pemerintah.
“Ini sudah menjadi budaya yang berkembang dan terus dibudidayakan,” kata Ade kepada radartasik.com.
Potensi Ekonomi dari Peternakan
Ade menekankan bahwa budaya beternak kambing dan domba telah menjadi potensi ekonomi bagi masyarakat.
Dengan kegemaran beternak, para peternak bisa meraih nilai ekonomi dari hasil budidaya mereka.
Baca Juga:Kisah di Balik Pilihan Wi Ha Joon di The Midnight Romance in Hagwon! Gaya Kasual Rose BLACKPINK yang Jadi Sorotan di ANDAM Fashion Award 2024!
“Kita sangat bersyukur, karena ini adalah Pesta Patok pertama yang kita laksanakan,” tambah Ade.
Jumlah peserta acara ini mencapai 495 orang, jauh lebih banyak dibandingkan acara serupa yang digelar oleh Presiden yang hanya diikuti 160 peserta. “Ini luar biasa banyak.
Insya Allah tahun depan kita akan laksanakan lagi dengan peserta dari luar Kabupaten Tasikmalaya.
Bahkan akan menjadi kalender tahunan Pemerintah Kabupaten Tasikmalaya,” kata Ade optimis.
Legitimasi Domba Tasikmalaya
Ade juga menjelaskan bahwa kambing dan domba di Kabupaten Tasikmalaya tidak hanya diminati oleh penggemar, tetapi juga memiliki potensi besar yang akan terus dikembangkan.