Sederet Kasus Bully yang Diduga Terjadi di Brandoville Studios

Sederet Kasus Bully yang Diduga Terjadi di Brandoville Studios
(dabstudio.nl) Sederet Kasus Bully yang Diduga Terjadi di Brandoville Studios
0 Komentar

sumedangekspres – Akhir-akhir ini nama studio Brandoville Studios sedang ramai diperbincangan di media sosial. Banyak orang yang menduga adanya kekerasan terhadap para karyawannya.

Nama Cherry Lai, Co-owner sekaligus istri dari CEO Brandoville Studios, tengah menjadi sorotan di X, setelah kabar mengenai perilaku kekerasannya terhadap sejumlah karyawan menjadi viral.

Menurut informasi yang beredar, Cherry Lai diduga terlibat dalam tindakan kekerasan fisik dan perlakuan tidak manusiawi terhadap stafnya.

Baca Juga:Digosipkan akan Bercerai, Beginilah Tanggapan Baim WongNikita Mirzani Buka Suara: Kenapa Dia Laporkan VA ke Polisi dan Ancam Hukum 15 Tahun Penjara!

Jumat pagi (13/9/2024), nama Cherry Lai melambung di daftar trending topic X, dengan sekitar 10 ribu postingan membahas tentang dirinya.

Banyak akun yang merangkum kisah-kisah mantan karyawan Brandoville Studios, mengungkapkan pengalaman buruk mereka selama bekerja di studio tersebut.

Beberapa laporan mengungkapkan bahwa karyawan tidak diperbolehkan untuk meninggalkan pekerjaan meskipun menghadapi situasi darurat seperti masalah kesehatan atau kematian keluarga.

Ada juga tuduhan mengenai kekerasan fisik yang dilakukan sebagai bentuk hukuman. Selain itu, laporan lain menyebutkan bahwa mantan karyawan dan keluarganya menerima ancaman langsung dan merasa tidak aman di rumah mereka sendiri.

Beberapa pengguna X juga mengklaim bahwa Brandoville Studios telah ditutup dan para pemimpinnya telah membuka studio baru yang disebut Lailai Studios.

Kritikan tajam mengarah pada tindakan studio tersebut terhadap mantan karyawannya, dan Cherry Lai khususnya menjadi sasaran kecaman.

Menurut informasi dari laman resmi Brandoville, studio ini merupakan bagian dari Lemon Sky, yang didirikan bersama mitra bisnis lokal di Indonesia pada tahun 2018.

Baca Juga:Misteri Terpecahkan: Penyebab Kematian Pria yang Ditemukan Membusuk di Rumah KontrakanRemaja Ini Tewas Tertabrak Kereta Api karena Terlalu Fokus Melihat HP

Lemon Sky sendiri adalah bagian dari jaringan studio yang berkontribusi pada animasi untuk game terkenal seperti Final Fantasy dan The Last of Us.

Pada tahun 2020, Brandoville menjadi perusahaan independen dan mengganti namanya menjadi Brandoville Studios.

Sementara itu, Lailai Studios yang baru didirikan di Jakarta namun berkantor pusat di Hong Kong, mengklaim sebagai salah satu grup pengembang seni grafis komputer (CG) terkemuka, khusus dalam membuat game AAA dan animasi premium.

Berikut adalah beberapa tindakan kontroversial yang diduga diterapkan oleh bos Brandoville Studios, seperti yang diceritakan netizen di media sosial:

0 Komentar