sumedangekspres, KOTA – Seorang pedagang cemilan Imas, menjadi inspirasi bagi banyak orang. Selain berjualan untuk memenuhi kebutuhan keluarganya, ia juga aktif menuntut ilmu agama dengan mengikuti kajian di berbagai masjid.
“Berjualan ini bukan hanya untuk mencukupi kebutuhan keluarga, tetapi juga sebagai bentuk kemandirian agar tidak membebani suami,” ujar Imas saat ditemui Sumeks, Rabu (12/3).
Menurutnya, menuntut ilmu, khususnya ilmu agama, sangat penting untuk menjalani kehidupan sehari-hari. Ia selalu menyempatkan diri mengikuti kajian sebelum kembali berdagang.
Baca Juga:Perumda Tirta Medal Gelar Tadarusan Selama RamadhanRatusan Pegawai Non ASN di Sumedang Ngadu ke Dewan, Akur Sarankan BKPSDM Kirim Surat ke BKN
“Mencari ilmu itu penting, terutama ilmu akhirat. Dengan mengikuti kajian, hati menjadi lebih tenang dan siap menghadapi berbagai situasi dalam hidup,” jelasnya.
Imas menekankan, keseimbangan antara usaha duniawi dan persiapan akhirat harus dijaga. Ia meyakini bahwa dengan semangat belajar, ketekunan, dan kerja keras, seseorang dapat menjalani hidup dengan lebih baik.
“Berdagang tidak menghalangi saya untuk menuntut ilmu. Jika ada niat, pasti Allah mudahkan,” ungkapnya.
Dedikasi Imas dalam berusaha dan belajar menjadikannya contoh bagi banyak orang, terutama perempuan yang ingin mandiri dan tetap menjalankan tanggung jawab keluarga tanpa mengesampingkan ilmu agama. (kki)