sumedangekspres, VIRAL – Peristiwa warga menjarah muatan dari truk yang alami kecelakaan lalu lintas kembali terjadi dan menjadi viral di media sosial.
Kali ini sebuah video yang diposting oleh @lapakpublik pada Senin (19/5) kemarin itu menampilkan sekelompok warga menjarah muatan mie instan dari sebuah truk kembali merebut perhatian masyarakat di media sosial.
Sebuah truk pengangkut mi instan mengalami kecelakaan tunggal di Jalan Lintas Timur (Jalintim) Palembang-Betung, tepatnya di Desa Suka Mulya, Kecamatan Betung, Kabupaten Banyuasin, Sumatera Selatan.
Baca Juga:Mager? Ini Dia Lokasi Terdekat Tahu Sumedang yang Renyah dan Enak di Ganeas, Sumedang!Perihal Ijazah Palsu, Jokowi Dipanggil Bareskrim Polri Guna Pemeriksaan Sebagai Terlapor
Insiden tersebut viral di media sosial, bukan karena kecelakaannya semata, melainkan aksi penjarahan yang dilakukan warga setempat terhadap muatan truk.
Dalam video yang beredar, tampak sejumlah warga justru memanfaatkan situasi dengan menjarah seluruh isi truk, alih-alih memberikan pertolongan.
Kasatlantas Polres Banyuasin, AKP Suwandi, membenarkan kejadian tersebut dan menyebut truk kini telah diamankan di Pos Laka Betung. Saat ini, pihak kepolisian masih menunggu laporan resmi dari sopir atau pemilik kendaraan.
Menurut Suwandi, aksi penjarahan sempat terhenti ketika seorang petugas kepolisian tiba di lokasi.
Namun, warga yang terlanjur mengambil barang memilih melarikan diri. Hingga kini, keberadaan sopir truk masih belum diketahui karena tidak ditemukan di lokasi kejadian, dan upaya mendatangi kediamannya juga belum membuahkan hasil.
“Truk mengalami kecelakaan tunggal, dan sopirnya melarikan diri. Warga memanfaatkan situasi untuk menjarah barang di dalamnya,” ujar Suwandi.
Ia menambahkan bahwa pihaknya telah mengimbau warga untuk mengembalikan barang yang dijarah, namun seruan tersebut diabaikan.
Baca Juga:Punya Insomnia? Berikut Obat Alami Buat Atasi Insomniamu!Oknum Nakes Cabuli Remaja Disabilitas, RSPC Beri Dukungan untuk Bawa Kasus ke Proses Hukum
Polisi juga telah meminta pemilik barang untuk membuat laporan guna proses hukum lebih lanjut.