Anak Pemburu Layangan Rusak Sawah Petani

Anak Pemburu Layangan Rusak Sawah Petani
Anak-anak saat berburu layangan di wilayah Tol Cisumdawu
0 Komentar

CONGGEANG — Sebagian petani di wilayah Kecamatan Conggeang mengeluhkan adanya anak-anak yang berburu layangan di sekitar sawahnya. Pasalnya, anak-anak yang berburu layangan tak menghiraukan sawah yang sering dijadikan daerah berburunya.

“Anak-anak tersebut jarang menghiraukan sawah di daerah tempatnya berburu layangan. Mereka hanya fokus pada layangan, sehingga seringkali menimbulkan kerusakan pada sawah,” kata seorang petani Dedi Supriadi saat berbincang dengan Sumeks, Rabu (25/6).

Dia menjelaskan, anak-anak tersebut sering masuk ke lahan sawah tanpa melihat itu merupakan tanaman padi milik para petani. Tidak hanya satu dua orang, bahkan mencapai lima orang lebih.

Baca Juga:Respons Keluhan Warga, Pemkab Sumedang Perbaiki Jalan Rusak di CimanggungPemenuhan Hak Anak Tanggungjawab Bersama

“Hal itu menjadikan tanaman padi rusak dan menimbulkan kerugian bagi para petani,” jelasnya.

Dedi juga sering memperingati anak-anak tersebut, tetapi mereka seakan main kucing-kucingan dengan petani. Anak-anak tersebut tetap berburu layangan saat petani tidak ada.

“Kami seringkali memperingati mereka, bahkan melempar mereka dengan lumpur, tetapi anak-anak tersebut tidak menghiraukannya,” katanya.

Tidak hanya itu, lanjut Dedi, anak-anak juga sering memasuki area tol. Bahkan, duduk di pembatas jalan, sangat berbahaya bagi keselamatan mereka.

“Ketika ada patroli jalan tol mereka bersembunyi, tetapi ketika tidak ada anak-anak tersebut masuk kembali ke area tol. Sangat riskan dan berbahaya,” jelasnya.

Dia pun berharap ada solusi untuk mengatasi hal tersebut. Karena sangat merugikan petani, tidak hanya sampai disitu, juga sangat berbahaya bagi keselamatan anak-anak tersebut.

“Kami tidak melarang untuk berburu layangan, namun jangan sampai merusak tanaman padi milik para petani ataupun membahayakan diri sendiri,” harapnya.

Baca Juga:Intip Informasi Publik Lewat TV Robot  Pemdes Limpahkan Anggaran Ketapang ke Bumdes

“Kami juga sangat instansi terkait bisa menangani anak-anak dan membuat mereka jera untuk tidak mengulangi perbuatannya,” pungkasnya.

0 Komentar