SUMEDANG EKSPRES – Untuk memperkuat pelaksanaan operasi pencarian dan pertolongan (SAR) di wilayah Sumatera yang tengah dilanda banjir bandang dan tanah longsor, Kantor SAR Bandung resmi memberangkatkan tim bantuan ke daerah terdampak, Senin (1/12/2025). Pengiriman personel ini menjadi bentuk dukungan nyata terhadap percepatan penanganan bencana yang saat ini membutuhkan tenaga tambahan di lapangan.
Sebanyak tujuh rescuer terlatih dari Kantor SAR Bandung diturunkan dalam tugas Bawah Kendali Operasi (BKO). Mereka dibekali dengan APD personal lengkap, peralatan tim, serta perlengkapan medis, guna menjamin kesiapan dalam menghadapi berbagai kondisi darurat di lokasi bencana.
Sesuai arahan Direktur Operasi Basarnas, seluruh tim dari berbagai daerah akan berkumpul terlebih dahulu di Kantor Pusat Basarnas. Setelah itu dilakukan pemberangkatan bersama menuju KN SAR Ganesha, kapal yang akan membawa tim menuju lokasi operasi SAR pada Selasa (02/12/2025). Selain Bandung, personel dari Kantor SAR Jakarta dan Kantor SAR Banten juga turut diperbantukan.
Baca Juga:316 Warga Padasuka Terima Bantuan Pangan: Desa Pastikan Penyaluran Berjalan Tepat SasaranPemdes Mulyasari Prioritaskan Perbaikan Jalan Desa Berkat Dukungan Banprov Sarpras
Sebelum keberangkatan, Kepala Kantor SAR Bandung, Ade Dian Permana S.A.P., M.Si, memimpin briefing akhir. Ia didampingi oleh Pelaksana Harian Kepala Seksi Operasi dan Siaga, Mamang Fatmono S.Sos. Dalam briefing tersebut, ia menegaskan bahwa seluruh personel telah dinyatakan sehat, bugar, dan siap bertugas, setelah melewati pemeriksaan kesehatan oleh tim medis Kantor SAR Bandung.
“Personel sudah kami pastikan dalam kondisi siap digerakkan. Mereka membawa semangat membantu dan dedikasi untuk kemanusiaan,” tegas Ade Dian Permana.
Dengan penguatan personel ini, diharapkan pelaksanaan operasi SAR di Sumatera dapat berjalan lebih cepat, efektif, serta mampu menjangkau wilayah-wilayah yang sulit diakses. Basarnas Bandung memastikan bahwa kesiapsiagaan dan koordinasi lintas wilayah terus menjadi prioritas dalam setiap misi kemanusiaan. (kos)