Waspada Bencana Alam, Mulai Desember Hujan Akan Meningkat di Atas Normal

Waspada Bencana Alam, Mulai Desember Hujan Akan Meningkat di Atas Normal
(NET/ILUSTRASI)
0 Komentar

SUMEKS – Beberapa waktu lalu, wilayah Sumedang sempat diguyur hujan dengan intensitas tinggi yang mengakibatkan musibah bencana alam.

Badan Penanggulangan Bencana Daerah (BPBD) Kabupaten Sumedang memberikan peringatan agar masyarakat lebih waspada di saat musim hujan.

Kasi Pencegahan dan Kesiapsiagaan Bencana BPBD Kabupaten Sumedang Adang S. Ip. menyampaikan, curah hujan akan meningkat di atas normal.

Baca Juga:Perkuat Kerjasama Bilateral, Wamenlu Republik Ceko Kunjungi Menko AirlanggaLagi-lagi Truk Batu Bara Alami Rem Blong

“Pak Bupati bersama setiap Forkopimcam (Forum Koordinator Kecamatan) melakukan rapat antisipasi bencana,” kata Adang melalui panggilan telepon, Rabu (8/12).

“Kita juga mengundang BMKG (Badan Meteorologi, Klimatologi, dan Geofisika) Kertajati untuk membahas antisipasi bencana. Karena mulai dari Desember hujan akan meningkat di atas normal,” sambungnya.

Adang menerangkan, antisipasi serta kesiapsiagaan terhadap ancaman musibah bencana di tengah musim hujan perlu disiapkan oleh para pemimpin daerah hingga tingkat RT RW.

“Musim hujan kali ini, pada puncaknya kami dapat informasi akan dibarengi dengan (badai) La Nina yang memicu bencana hidrometeorologi,”terangnya.

Diketahui, bencana hidrometeorologi merupakan bencana yang dampaknya dipicu oleh kondisi cuaca dan iklim dengan berbagai parameternya.

Adapun musibah yang dapat mengancam akibat bencana hidrometeorologi yaitu gempa bumi, tsunami, tanah longsor, angin puting beliung, banjir hingga kebakaran hutan.

Karenanya, Adang mengaku, pihak Pemerintah Daerah (Pemda) Kabupaten Sumedang selain mengantisipasi bencana alam juga menyiapkan jalur-jalur evakuasi bagi warga terdampak musibah.

Baca Juga:Sapma PP Hadirkan Taqy Malik di Masjid Al Kamil SumedangPB Wushu Pimpinan Airlangga Salurkan Donasi kepada Korban Bencana Semeru

“Menyiapkan jalur-jalur evakuasi, terutama di daerah-daerah yang memiliki dataran tinggi. Kemudian mewaspadai pohon yang berpotensi tumbang,” imbuh Adang.

Dalam pemaparannya, Adang menuturkan, apabila warga dilanda bencana atau terancam oleh dampak musibah seperti banjir hingga longsor, maka dapat menghubungi pusat bantuan yang disiapkan BPBD sebagai tanggap darurat.

Adapun kontak yang dapat dihubungi oleh masyarakat Sumedang jika dilanda musibah bencana, dapat menghubungi BPBD pada nomor panggilan 0811-2065-733.

“Untuk BPBD kita 24 jam siap. Masyarakat bisa menghubungi kontak BPBD dan kita selalu siap,” tuturnya .

Adapun musibah bencana di tengah musim hujan yang melanda wilayah Sumedang mulai dari pohon tumbang, banjir hingga longsor. (kos)

0 Komentar