sumedang, TANJUNGKERTA – Wabup H Erwan Setiawan mengucapkan selamat kepada para lulusan MTs, SMK dan MA Plus Pondok Pesantren Al-Hikamussalafiyah telah selesai menjalani pendidikannya.
Hal itu disampaikan Wakil Bupati saat menghadiri Tasyakur Akhirussanah Pondok Pesantren Al-Hikamussalafiyah Tahun 2022 di Lapang Pondok Pesantren Al-Hikamussalafiyah Tanjungkerta, Minggu (26/6) malam.
“Semoga bisa tercapai segala yang selama ini dicita-citakan serta menjadi kebanggaan kami semua,” ucapnya.
Baca Juga:Hari Bhayangkara, Bangkitkan Semangat OlahragaDPD PAN Konsisten Kawal Sumedang Simpati
Wabup berpesan agar segala ilmu yang dipelajari di sekolah dan pondok pesantren bisa mengimplementasikan dalam kehidupan sehari-hari.
“Yang paling utama justru mengimplementasikannya. Bagaimana nanti mengimplementasikan di rumah, di lingkungan manapun anak-anakku berada. Apa yang diperoleh di pesantren laksanakan dengan baik,” kata Wabup.
Ia juga mengapresiasi para santri Pondok Pesantren Al-Hikamussalafiyah yang menjadi peserta pada MTQ ke 37 Jawa Barat.
“Tadi diberikan penghargaan dari Ponpes. Semoga menjadi pemicu semangat bagi santri-santri lainnya,” ujarnya.
Ia juga akan memberikan penghargaan kepada para santri yang turut mengharumkan nama Sumedang pada even tersebut.
“Insya Allah nanti dari saya menyusul dititipkan kepada Pak Kiyai untuk disampaikan kepada para santri yang berprestasi. Yang belum berprestasi terus pacu semangatnya untuk bisa menjadi Juara di MTQ selanjutnya. Jangan patah semangat,” ujar Wabup.
Wabup mengungkapkan, di Pondok Pesantren Al-Hikamussalafiyah ia meyakini akan lahir pemimpin bangsa di masa yang akan datang.
Baca Juga:Tim Saber Pungli Datangi SMAN TanjungsariWarga Harus Mahir Pengolahan Ikan
“Saya Wakil Bupati, tidak menutup kemungkinan anak-anaku nanti lebih tinggi dari saya. Nanti ada yang menjadi guberbur, jadi menteri, bahkan menjadi presiden,” ungkap Wabup.
Terakhir, Wabup berpesan agar tekun belajar dan berusaha serta menyerahkan segala sesuatunya hanya kepada Allah.
“Kita manusia hanya bisa berusaha, belajar dan belajar. Insyaallah dengan ikhtiar dan tekad kuat kita, tidak ada kata terlambat. Apalagi anak-anak masih produktif, bisa mencetak sejarah,” kata Wabup. (red)