Viral Pemakaman Orang Terkaya di Bandung Barat Dihadiri Ribuan Pelayat

Viral Pemakaman Orang Terkaya di Bandung Barat Dihadiri Ribuan Pelayat
Foto: kompas.com
0 Komentar

Sumedangekspres – Warga net dihebohkan dengan beredarnya rekaman vidio yang menunjukkan aktivitas ribuan orang memadati prosesi pemakaman yang mereka sebut “orang terkaya di Kabupaten Bandung Barat” pada Senin 11 Juli 2022 kemarin.

Dalam video tersebut diperlihat ada bangunan rumah megah berwarna biru dengan polet kuning emas. Bangunan rumah itu juga menjadi perhatian setiap orang yang melintas lantaran desainnya yang tidak umum.

Setelah ditelusuri, video viral tersebut merupakan prosesi pemakaman seorang wanita bernama Mama Hj Eulis Ratna Alsinah yang dihadiri oleh ribuan pelayat di kediamannya.

Baca Juga:Kematian Bocah 12 Tahun yang Libatkan 2 Oknum Marinir, Tudingan Provokasi Kalapas hingga Kejanggalan Penumpang KapalNarapidana Tewas Setelah Dipukuli, Keluarga: Kami Datang Sudah Kritis

Almarhumah Mama Eulis, sapaan akrabnya pemakaman orang terkaya di Bandung Barat tersebut di Kampung Kebon Hui, RT 03/17, Desa Cigugur Girang, Kecamatan Parongpong.

Mama Eulis dikenal oleh para masyarakat sekitar adalah tokoh masyarakat Desa Cigugur Girang yang cukup berpengaruh. Dia meninggal pada Minggu 10 Juli 2022 sekitar pukul 18.00 WIB akibat penyakit lambung yang sudah lama dideritanya.

Dari beberapa pantauan di lokasi, kondisi rumah megah tersebut milik Mama Eulis tampak sepi pada hari kedua pasca pemakamanya. Hanya ada beberapa karangan bunga, di antaranya dari anggota DPRD KBB serta Pemdes Cigugur Girang.

“Mama Hj Eulis Ratna Alsinah meninggal itu hari Minggu kemarin, semua kaget. Sampai viral di medsos waktu pemakaman diantarkan ribuan orang. Memang orangnya itu terkenal humble tapi punya sikap tegas dan keras,” ujar Kepala Desa Cigugur Girang Priana saat ditemui di kantornya, Selasa (12/7/2022).

Mama Eulis dikenal sebagai orang yang dermawan dan ringan tangan untuk membantu oleh warga sekitar.

Menurut Priana, Mama Eulis tidak pernah absen untuk berpartisipasi pada setiap kegiatan yang dilakukan Desa Cigigur Girang.

“Dia itu sosok yang dikenal tegas oleh warga. Dia suka membantu masyarakat sekitar. Mama juga selalu jadi donatur untuk kegiatan sosial, keagamaan, kesenian, olahraga, dan ke anak yatim itu beliau perhatian,” ungkap Priana.

Baca Juga:Ajukan Bukti Ringankan Keempat Kliennya Kuasa Hukum Terdakwa Kasus Kebakaran Lapas TangerangBNN dan Bareskrim Sepakat Utamakan Rehabilitasi untuk Pecandu Narkoba

Dari pantauan di lokasi, kondisi rumah megah milik Mama Eulis tampak sepi pada hari kedua pasca pemakaman. Hanya ada beberapa karangan bunga, di antaranya dari anggota DPRD KBB serta Pemdes Cigugur Girang.

0 Komentar