“Karena, treatment kita dalam melayani peserta tidak bisa di rad semuanya disamakan, akan tetapi kita harus melihat beberapa aspek. Diantaranya, bakat, minat persiapan belajarnya dan daya belajarnya disesuaikan. Sehingga, semua peserta didik terlayani sesuai dengan kebutuhan belajarnya. Dan, mendorong sekolah untuk mengaktifkan siswa agar siswa itu tidak hanya duduk manis di kelas. Tetapi mendapatkan pembelajaran bermakna, baik di dalam maupun di luar sekolah itu harus kita dorong ,” katanya.
Dani mengatakan, terkait dengan kegiatan Program Peningkatan Profesional Kependidikan (P3K) UPI Kampus Sumedang ini, pihaknya sangat menyambut baik dan berharap, baik satuan pendidikan atau sekolah di bawah Dinas Pendidikan maupun Mahasiswa UPI Kampus Sumedang, dapat sama-sama berproses, dapat sama-sama memiliki pengalaman belajar. Sehingga, ilmu pengetahuan keterampilan yang didapat oleh mahasiswa di Kampus dapat diimplementasikan di sekolah-sekolah yang ditunjuk.
“Dan sekolah pun dapat ikut memberi pengalaman mengajar pengalaman pembelajaran lainnya kepada para mahasiswa. Agar, bisa menjadi bekal karena mahasiswa untuk nantinya memasuki dunia kerja atau dunia pengabdian di dunia pendidikan dengan lebih baik,” jelasnya
Baca Juga:P3k UPI Kampus Sumedang, Wahana Mahasiswa Menimba Pengalaman Di Dunia NyataTanah Longsor di Cimanggung Timpa Pesawahan Warga
Disebutkan, Dinas Pendidikan Sumedang mengapresiasi pihak UPI Kampus Sumedang yang telah menunjuk 10 Sekolah Dasar (SD) yang ada di Kabupaten Sumedang untuk dijadikan tempat pelaksanaan program P3K ini.
“Harapannya kita semua bisa sama-sama bisa meningkatkan, mutu pendidikan, khususnya di Kabupaten Sumedang,” tutupnya. (ahm/adv)