sumedang, KOTA – Wakil Bupati Sumedang, Erwan Setiawan menegaskan belum mau memikirkan terkait Pilkada 2024.
Dia mengungkapkan, dirinya bersama Bupati Sumedang hingga saat ini sedang berpikir bagaimana bisa amanah yang diembannya sebagai pemimpin menyelesaikan pemerintahan tanpa masalah.
“Masih banyak yang kami harus selesaikan dalam waktu 10 bulan ke depan sampai masa jabatan habis. Seperti penurunan angka kemiskinan, stunting dan lainnya,” ujarnya kepada awak media, Sabtu (3/12).
Baca Juga:Lakukan Kerja Nyata Pencegahan Kasus HIV AIDS di SumedangDPMPTSP Sumedang Pastikan Pelayanan Layak
Erwan meminta masyarakat Sumedang untuk menghormati hubungan dirinya dengan Bupati Sumedang.
“Tolong hargai kami dengan bupati (Sumedang) dengan jangan dulu membahas (terkait) Pilkada mendatang,” ujar Erwan.
Ia menyebutkan, jika ada ungkapan baik oleh kelompok maupun individu yang kerap membahas mengarah ke isu Pilkada adalah bentuk ego pribadi.
“Jadi (untuk Pilkada) biarkan waktu berjalan,” ucapnya.
Sebelumnya diberitakan, Sekretaris Dewan Pimpinan Daerah (DPD) Golkar Kabupaten Sumedang Yogie Yaman Sentosa memprediksi kemungkinan yang akan terjadi pada Pilkada 2024 mendatang antara Inkumben Dony Ahmad Munir dan Wakilnya Erwan Setiawan.
Menurutnya, pada Pilkada 2024 mendatang kemungkinan akan muncul maksimal tiga poros untuk paslon bupati dan wakil bupati.
“Tapi, saya yakin inkumben inginnya tiga poros. Karena akan kesulitan kalau berhadapan langsung,” ujarnya.
Yogie memaparkan, jika kemungkinan akan terjadi tiga poros koalisi, maka diprediksi Golkar akan kembali bergabung dengan PDIP. Sedangkan Dony Ahmad Munir melalui PPP akan bergabung dengan PKB dan wakilnya.
Baca Juga:Pakualam Minta Kembalikan Aset DesaCadas Pangeran Simpan Cerita Seram
“Kalau dua poros, asumsinya PPP dan PDIP bisa Pa Dony dan Irwansyah. Sedangkan Pa Erwan bisa maju dari Gerindra dan Golkar. Itu jika kemungkinan jadi dua poros,” ungkapnya.
Akan tetapi, lanjut Yogie, yang dirinya yakini, PDIP pasti akan memunculkan kader internalnya. Misalkan Dony-Irwansyah.
“Pa Erwan bisa dari Gerindra dan Pa Taufik dari Golkar,” sebutnya.
Sementara itu, Yogie memprediksi poros koalisi yang akan terjalin jika harus terjadi tiga paslon. PDIP-Golkar, PPP-PKB-PAN dan GERINDRA-PKS.
“Nanti bakal ramai. Tarik ulur nya inkumben pingin 3 poros, sementara pa Erwan ingin 2 poros. Dan menurut saya bakal terjadi satu putaran,” tuturnya. (red)