sumedangekspres- Gigi, salah satu bagian dari alat pencernaan, memiliki fungsi yang sangat penting dibutuhkan oleh manusia. Ketika proses utama memasukan makanan ke dalam rongga mulut, disitulah gigi berfungsi untuk menghancurkan maknan yang akan ditelan oleh mulut untuk proses pencernaan selanjutnya.
Akan tetapi rongga mulut ini sering kali terjadi masalah, rawanya bakteri masuk dari makanan yang dikonsumsi, membuat berbagai masalah mulut kerap kali terjadi, bau mulut, saiawan, hingga sakit gigi. Hal ini menjadi perhatian khusus, bagaimana tidak, ketika masalah-masalah tersebut terjadi, tentu proses mengkonsumsi makanan juga akan terhambat. Salah satu bahya yang mengancam adalah sakit gigi.
Sakit gigi bisa terasa sangat menyakitkan dan tak tertahankan. Sebab, terdapat saraf di dalam gigi yang sangat sensitif. Bahkan saraf gigi adalah salah satu saraf yang paling sensitif dalam tubuh. Sebagai upaya penanganan mandiri, ada cara menghilangkan sakit gigi dengan cepat. Namun ini solusi yang bersifat sementara. Rasa tidak nyaman akibat sakit gigi bisa muncul lagi jika penyebab utamanya tak ditangani.
Baca Juga:Tips Meredakan Flu dengan Bahan AlamiSejarah Gedung Srimanganti
Ada banyak macam sakit gigi, dari nyeri tumpul yang konsisten hingga nyut-nyutan yang datang dan pergi. Umumnya, gigi terasa nyut-nyutan karena gigi tersebut pada tahap awal pembusukan. Pembusukan gigi adalah proses yang bertahap. Dalam proses itu, gigi bisa terasa nyut-nyutan yang menandakan adanya gigi yang mulai berlubang.
Gigi nyut-nyutan adalah salah satu jenis sakit gigi yang paling banyak dialami. Selain tahap awal pembusukan, penyebab gigi nyut-nyutan termasuk:
- Penyakit gusi atau periodontal bisa menyebabkan sakit gigi nyut-nyutan yang timbul-tenggelam. Nyut-nyutan kerap tidak hanya terasa di gigi, tapi juga rahang.
- Jika gigi sebelumnya pernah ditambal, tambalan yang lepas atau rusak juga bisa memicu nyut-nyutan pada gigi.
- Gigi yang terinfeksi bakteri juga bisa menimbulkan nyut-nyutan. Infeksi yang bermula dari gigi ini bisa menyebar ke rahang dan bahkan ke area tubuh yang lain.
Dari berbagai masalah gigi yang ada, terdapat tip untuk meredaskan sakit gigi dengan alami, diantaranya:
- Mengompres pipi tempat asal sakit gigi dengan kantong es atau kain dingin. Dinginnya es bisa membuat area yang sakit mati rasa sehingga merasa lebih nyaman.
- Berkumur selama 30 detik dengan campuran air dan 3 persen hidrogen peroksida. Hidrogen peroksida bisa membunuh bakteri dan meredakan nyeri serta pembengkakan.
- Berkumur dengan larutan air hangat dan satu sendok garam. Garam adalah disinfektan alami yang bisa meredakan pembengkakan, mengatasi infeksi, sekaligus membersihkan sela-sela gigi dari sisa makanan.
- Mengoleskan minyak cengkeh ke gigi yang sakit. Terdapat kandungan antiseptik alami dalam cengkeh berupa eugenol.
- Mengunyah atau mengoleskan bawang putih/bawang merah yang telah dihaluskan ke area yang sakit bisa meredakan rasa nyeri dan pembengkakan karena ada kandungan alisin yang merupakan agen antibakteri alami.
- Kantong teh yang mengandung tanin bisa meredakan rasa sakit gigi dengan cara ditempelkan ke gigi dalam keadaan basah dan hangat.
- Mengunyah jahe yang telah dibersihkan dan dikupas, lalu biarkan di dalam mulut selama sekitar satu jam untuk membantu mengurangi rasa sakit dan pembengkakan.
- Kunyit memiliki kandungan antiperadangan dan antibakteri. Untuk menghilangkan sakit gigi, campurkan bubuk kunyit dengan air atau madu hingga kental, lalu oleskan ke bagian yang sakit.
- Taruh potongan lemon pada gigi yang sakit dan isap airnya hingga habis. Kandungan vitamin C pada lemon baik untuk kesehatan gigi.
- Mengunyah daun jambu biji yang telah dicuci atau berkumur dengan rebusan daun jambu biji. Kandungan antimikroba dalam jambu biji bisa meredakan pembengkakan dan rasa sakit.