Sejarah Tari Umbul Menjadi Aset Sumedang

Sejarah Tari Umbul Sumedang
Sejarah Tari Umbul Sumedang
0 Komentar

sumedangekspres – Sejarah Tari Umbul Sumedang merupakan salah satu tarian tradisional yang berasal dari Kabupaten Sumedang , Jawa Barat. Secara umum, tarian ini diiringi oleh musik tradisional yang terdiri dari alat musik kendang, gong, dan angklung.

Namun, sejauh mana sejarah atau asal usul tari Umbul Sumedang masih belum diketahui secara pasti. Ada beberapa versi mengenai asal usul tarian ini, namun tidak satu pun yang dapat dipastikan kebenarannya.

Salah satu versi mengatakan bahwa tari Umbul Sumedang berasal dari zaman Kerajaan Sumedang Larang yang didirikan oleh Prabu Siliwangi.

Baca Juga:Sejarah Kuda Renggong SumedangBukti Fosil Prasejarah Waduk Saguling

Namun, beberapa sumber juga menyebutkan bahwa tari Umbul Sumedang memiliki pengaruh dari tarian-tarian kuda lumping atau jaran kepang dari Jawa Tengah.

Meski begitu, hingga kini tarian tradisional ini masih sering dipertunjukkan pada berbagai acara budaya dan menjadi bagian dari warisan budaya masyarakat Sumedang.

Sejarah singkat asal usul Tari Umbul Sumedang belum diketahui secara pasti. Namun, tarian ini dikenal oleh masyarakat Sumedang sejak zaman dulu.

Tarian ini biasanya dipentaskan dalam upacara adat maupun acara kebudayaan dan seni. Gerakan dalam tari Umbul memiliki pengertian sebagai pagelaran tari yang mengandung unsur keindahan , kesenian, keagamaan, maupun hiburan.

Tarian ini sangat penting bagi masyarakat Sumedang karena merupakan bagian dari warisan budaya yang harus dilestarikan dan dijaga keberadaannya hingga saat ini.

Legenda Terkenal Tentang Tari Umbul Sumedang

Tari Umbul Sumedang adalah salah satu tarian tradisional yang berasal dari Kabupaten Sumedang , Jawa Barat. Tarian ini memiliki beberapa legenda yang terkenal di masyarakat, salah satunya adalah kisah tentang seorang penari yang dikatakan memiliki kemampuan gaib dalam menari.

Menurut legenda tersebut, saat penari tersebut menari, dia mampu terbang dan melayang di udara seperti seorang peri. Hal ini membuat para penonton kagum dan terpesona oleh keindahan gerakan penari tersebut.

0 Komentar