Apa Sebenarnya Peran Seni Dan Budaya Dalam Pendidikan Sumedang, Sepenting Itukah?

Apa Sebenarnya Peran Seni Dan Budaya Dalam Pendidikan Sumedang, Sepenting Itukah?
Apa Sebenarnya Peran Seni Dan Budaya Dalam Pendidikan Sumedang, Sepenting Itukah? (Istimewa/Freepik)
0 Komentar

sumedangekspres – Berikut Apa Sebenarnya Peran Seni Dan Budaya Dalam Pendidikan Sumedang, Sepenting Itukah?

Kesenian memiliki peran sangat penting di dunia pendidikan yang ada di Sumedang, oleh karena itu nilai nilai seni harus diikutsertakan dalam norma sehari hari para siswa siswi.

Dan juga kesenian tradisional Sumedang sangat banyak digemari oleh anak anak muda jaman sekaran salah satu contoh yang paling populer ada kuda renggong.

Baca Juga:Cerita Inspiratif Tentang Kewirausahaan Lokal Sumedang, Ide Usaha Berpotensi Cepat Kaya di SumedangBendungan Jatigede Berpotensi Mendapatkan Energi Terbarukan di Sumedang? Simak Penjelasannya Disini!

Kuda Renggong merupakan seni pertunjukan yang berasal dari Sumedang. Kata renggong berarti kamonesan atau biasa disebut keterampilan, kiprah kuda yang dilatih menari mengikuti irama musik.

Kesenian berkuda renggong sering digunakan sebagai hiburan untuk prosesi anak sunat, perayaan hari raya, dan pertunjukan di festival.

Kesenian berkuda renggong terus berkembang di Sumedang bahkan sudah menjadi tradisi atraksi wisata tahunan Sumedang yang diadakan pada tanggal 29 September setiap tahunnya.

Ada juga pakaian kuda renggong, kesenian ini menjadi objek wisata khas Sumedang yang tidak ditemukan di daerah lain.

Seni kuda Nhan Cong diekspresikan dalam gerakan kaki dan tubuh yang terampil mengikuti irama pengiring.

Kuda Renggong mengalami perkembangan karena bentuk kuda yang tegap, kokoh dan kuat, aksesoris kuda yang digunakan.

Iringan musik dan sejenisnya, perkembangan ini menjadi sarana pertunjukan yang semakin hidup dari hari ke hari.

Baca Juga:Seputar Pangsi Lengkap! Pakaian Jawa Barat Yang Memiliki Folosofi Yang Luar BiasaMau Kuliah Dengan Biaya Murah? Yuk Kepoin Sekolah tinggi Yang Mimin Rangkum Ini, Daftar Perguruan Tinggi Negeri di Jawa Barat

Kuda Renggong dikenal pada tahun 1910 dan masih sangat dilestarikan oleh budayawan Sumedang hingga saat ini.

Kesenian berkuda renggong berkembang pesat, banyak orang merayakan pertunjukan, termasuk sunat syukuran.

Kesenian ini mulai menyebar ke berbagai tempat terutama di luar kabupaten bahkan di luar Kabupaten Sumedang.

Bukan hanya kesenian kuda renggong saja yang populer di Sumedang, kesenian lainnya seperti Tarawangsa, Rengkong, Tayuban, Angklung Jenglung, Songah, Umbul, Celempung, Calung, Goong Renteng sampai Seni Kromong Eyang Jangel pun ada di daerah ini.

0 Komentar