“Dirandra” Sang Maskot Pimnas Ke-36 Unpad, Ayo Kenal Lebih Dekat!

"Dirandra" Sang Maskot Pimnas Ke-36 Unpad, Ayo Kenal Lebih Dekat!
"Dirandra" Sang Maskot Pimnas Ke-36 Unpad, Ayo Kenal Lebih Dekat!(istimewa/unpad.ac.id)
0 Komentar

sumedangekspres – “Dirandra” Sang Maskot Pimnas Ke-36 Unpad, Ayo Kenal Lebih Dekat!

Dikutip dari unpad.ac.id, “Dirandra”, sang maskot Pimnas ke-36 Unpad menjadi satu elemen yang selalu mencuri perhatian. Ia ada di tengah semaraknya pelaksanaan Pimnas ke-36 di kampus Universitas Padjadjaran.

Maskot Pimnas Ke-36 Unpad “Diandra” ini selalu tersenyum dang lucu. Dibalik kelucuannya maskot “Diandra” memiliki makna mendalam yang mencerminkan inovasi, keberanian, hati, budaya, dan apresiasi dari penyelenggaraan Pimnas ke-36 yang pada tahun ini diselenggarakan di Tanah Sunda.

Baca Juga:Panwaslu Kecamatan Ganeas Berkordinasi Dengan PPK Kecamatan Ganeas Untuk Awasi Logistik Pemilu 2024Bawaslu Kota Bandung Siap Menindak Hal-Hal Yang Tidak Boleh Dilakukan Saat Kampanye 2024

Fadlan Ahya Imani sang pencifta maskot Pimnas ke-36 Unpad “Diandar” mengungkapkan, Dirandra lahir dari inspirasi sejarah budaya Sunda, khususnya Kerajaan Pajajaran yang dikenal dengan lambang harimau. Konsep budaya Sunda juga diwujudkan melalui pemilihan pangsi yang mencerminkan nilai-nilai seperti silih asah, silih asih, dan silih asuh.

“Untuk idenya sendiri, erat kaitannya dengan kata ‘Padjadjaran’ yang kalau misalnya pertama kali terbayang itu pasti Kerajaan Pajajaran yang merupakan satu kerajaan besar di Tanah Sunda. Nah, Kerajaan Pajajaran itu dilambangkannya dengan harimau dan sosok Prabu Siliwangi. Itu idenya awalnya dari situ,” ungkap Fadlan.

Ikat kepala di bagian atas maskot memiliki simbol bahwa inovasi berasal dari akal. Melalui acungan jempol di bagian bawah, terdapat apresiasi terhadap keberanian, inovasi, moral, dan budaya. Kemudian pada dada maskot terdapat pantulan cahaya membentuk hati, mengingatkan bahwa seluruh inovasi perlu disaring kembali oleh hati untuk menjaga kemanusiaan dan moralitas.

Fadlan mengharapkan, mahasiswa tidak hanya menikmati kehadiran dari maskot ini, tetapi juga mengambil pelajaran bahwasannya kita harus berani seperti Dirandra. Lebih dari sekadar keberanian dalam hal yang benar, tapi kita berani karena tidak takut salah. Pesan terakhir adalah agar mahasiswa terus berkarya dan membangun karakter yang kuat seperti Dirandra.

Selain maskot, logo Pimnas ke-36 juga merupakan hasil karya dari mahasiswa Fakultas Ilmu Komunikasi Unpad Ridwan Luhur Pambudi. Ridwan menjelaskan filosofi logo Pimnas ke-36, yaitu warna jingga sesuai dengan cerminan logo Universitas Padjadjaran, gambar kujang dan mega mendung yang mencirikan kebudayaan, aksen teknologi pada angka tiga mencerminkan unsur inovasi, serta api yang menyala sebagai tanda semangat.

0 Komentar