sumedangekspres – Madden Julien Oscillation (MJO): Penyebab Hujan Tinggi Kabupaten Sumedang Desember Akhir 2023, Hujan yang tak kunjung reda hingga akhir tahun 2023 telah menimbulkan kekhawatiran.
Penyebab Hujan Tinggi Kabupaten Sumedang Desember ?
Para ahli meteorologi memperkirakan bahwa fenomena yang disebut dengan Madden Julien Oscillation (MJO) menjadi salah satu pemicu penyebab Hujan Tinggi Kabupaten Sumedang Desember.
Apakah Anda tahu apa itu MJO?
Deputi Bidang Meteorologi BMKG, Guswanto, menjelaskan bahwa MJO adalah salah satu faktor penting yang berkontribusi terhadap tingginya curah hujan.
Baca Juga:Madden Julian Oscillation Membawa Hujan Lebat: Kabupaten Sumedang Waspada MJO!Kerja Sama Inggris-Indonesia King’s College London Menyapa Indonesia Melalui KEK Singhasari!
Bersama dengan faktor lainnya seperti bibit siklon tropis 90 B dan 94 S, perlambatan serta belokan angin di sekitar wilayah Indonesia, serta perubahan Monsun Asia dan aliran lintas ekuator, MJO menjadi salah satu faktor yang signifikan.
Namun, apa sebenarnya MJO ini? Menurut situs BMKG, MJO adalah fenomena “aktivitas intra-seasonal” yang terjadi di wilayah tropis.
Fenomena ini terlihat dari pergerakan aktivitas konveksi yang bergerak ke arah timur, mulai dari Samudera Hindia hingga Samudera Pasifik, dan biasanya muncul setiap 30 hingga 40 hari.
Badan Meteorologi Britania Raya (Met Office) menyebutkan bahwa MJO pertama kali ditemukan pada tahun 1971 oleh Roland Madden dan Paul Julian dari American National Centre for Atmospheric Research (NCAR). Penemuan ini telah menjadi kunci pemahaman terhadap pola cuaca global yang kompleks.
Namun, yang menjadi pertanyaan saat ini adalah, apakah Kabupaten Sumedang akan terkena dampak dari fenomena MJO yang tengah melanda?
Dengan kondisi yang mampu meningkatkan pertumbuhan awan hujan serta potensi cuaca ekstrem dalam periode dekat, kawasan-kawasan tertentu, termasuk Kabupaten Sumedang, bisa jadi akan merasakan dampaknya.
Dalam kondisi yang serba dinamis ini, masyarakat di Kabupaten Sumedang perlu waspada dan mempersiapkan langkah-langkah yang diperlukan untuk menghadapi potensi dampak yang bisa ditimbulkan oleh MJO ini.
Baca Juga:Diharapkan Lebih Banyak Penerbangan Langsung ke Indonesia, Demi Tingkatkan PariwisataSkandal Besar Terungkap! Polri Bongkar Judi Bola dengan Dana Ratusan Miliar, Klub Indonesia Terlibat?
Bagaimanapun juga, antisipasi dan kewaspadaan menjadi kunci dalam menghadapi ketidakpastian cuaca yang sedang terjadi.
Dengan tingginya aktivitas MJO, upaya mitigasi dan perencanaan yang matang perlu dijalankan oleh pemerintah dan masyarakat setempat.
Tetaplah terinformasi dan siap sedia menghadapi kemungkinan dampak yang dapat terjadi, karena cuaca yang tidak menentu merupakan tantangan yang harus dihadapi bersama.