sumedangekspres, KOTA – Bumi Asri yang merupakan pusat inovasi bercocok tanam. Lahan ini berlokasi di Desa Jatimulya, Kecamatan Sumedang Utara telah memberikan manfaat bagi warga sekitar.
Ketua PKK Desa Jatimulya Euis Entis Sutisna mengatakan, Bumi Asri merupakan salah satu program ketahanan pangan, yang awalnya suatu kegiatan kolaborasi antara Pemerintahan Desa Jatimulya dan mahasiswa KKN dari Poltekesos Bandung.
“Sekarang pengelolaanya dilanjutkan oleh Ketua RW 04, Cecep Ahmad, yang saat ini sudah memberikan manfaat bagi warga sekitar. Allhamdulillah pada hari ini kita sudah bisa panen kangkung dan dibagikan ke warga sekitar,” imbuhnya.
Baca Juga:Rumah Rusak Dapat BantuanKasus Demam Berdarah Bertambah
Rencana, lanjut dia, kedepan Bumi Asri akan dijadikan tempat pusat bibit sayuran.
“Pertama, Bumi Asri ke depan akan menjadi pusat pembibitan, seperti tanaman cabe rawit, seledri, bawang terong dan cabe besar. Kedua tempat edukasi tanaman, ketiga merupakan sumber ekonomi produktif bagi warga Desa Jatimulya,” jelasnya.
Menurut Euis, tujuan dari program Bumi Asri dijadikan tempat pambibitan adalah, pertama untuk mengedukasi masyarakat Desa Jatimulya dalam pemanfaatan lahan pekarangan rumah.
“Dengan menanam sayuran dapat mendukung program Teras Hijau, ini merupakan program pemerintah dalam menurunkan stunting dan kemiskinan,” jelasnya.
Sementara, lanjut dia, pembagian bibit tanaman kepada masyarakat sudah berjalan dan diprioritaskan bagi warga yang memiliki anak stunting dan warga miskin. Kedua untuk meningkatkan tarap ekonomi warga.
“Jadi di Bumi Asri Juga akan menyediakan bibit tanaman sayuran untuk dijual kepada masyarakat umum,” jelasnya.
Pihaknya berharap, Bumi Asri mendapat perhatian dari pemerintah, baik pemerintah daerah, provinsi, atau pemerintah pusat.
Baca Juga:Periksa Surat Suara Sebelum DistribusiPKS Bantu Warga Terdampak Gempa Bumi
“Sehingga kedepanya Bumi Asri ini bisa berkembang lebih besar lagi dan manfaatnya bisa dirasakan oleh semua masyarakat di Kabupaten Sumedang yang memerlukan bibit. Bukan hanya dirasakan oleh warga masyarakat Desa Jatimulya saja,” tutupnya.