sumedangekspres, CONGGEANG – Warga mengeluhkan kurangnya rambu lalu lintas di wilayah pelosok Kabupaten Sumedang, seperti di jalan Kabupaten ruas Conggeang-Ujungjaya. Pantauan Sumeks, ada beberapa titik yang memerlukan rambu atau tanda agar tidak membahayakan pengendara roda dua ataupun roda empat, di antaranya, jalan coran yang terkena longsor di bawah dekat Jembatan Tol Kadongdong.
“Disini diperlukan tanda adanya belokan agar pengendara tidak bablas ke jalan yang terkena longsor, sehingga tidak membahayakan,” ujar seorang warga Kecamatan Conggeang Ateng kepada Sumeks, Minggu (17/3).
Dikatakan, sudah beberapa kali kendaraan hampir mengalami kecelakaan karena tidak adanya tanda belokan. Apalagi bagi pengendara yang belum mengetahui medan di wilayah tersebut.
Baca Juga:Waspada Bencana, Cuaca Sulit DiprediksiPolisi Datangi Kawasan Industri
“Seharusnya dibuatkan adanya tanda belokan. Kalau malam jalan tersebut disangka lurus, padahal belok karena adanya longsor yang menggerus jalan tersebut,” jelasnya.
Tidak hanya itu, kata dia, daerah kawasan bawah jembatan Tol Kadongdong juga merupakan daerah rawan longsor. Jalan juga licin saat hujan deras karena adanya tanah masuk ke badan jalan.
“Pengendara harus berhati-hati saat melintas, terutama saat hujan deras. Material tanah banyak yang masuk ke badan jalan hingga licin dan dapat menyebabkan kecelakaan,” tandasnya.
Dia pun berharap pemasangan rambu atau tanda di wilayah tersebut menjadi prioritas. Agar tidak menyebabkan adanya kecelakaan yang berakibat fatal bagi pengendara. (bim)